Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Tak Cuma Ujian Masuk PTN, Praktik Perjokian Juga Diduga Ada di Seleksi Penerimaan Bintara Polri

Dugaan praktik curang dalam proses rekrutmen calon siswa (Casis) Bintara Polri di wilayah Sulawesi Selatan kembali

Editor: muh radlis
Ist. Polda Jateng
ILUSTRASI - Dugaan praktik perjokian dalam seleksi penerimaan Bintara Polri. 

 

Tahapan Tes

Menjadi calon bintara Polri harus melewati serangkaian tahapan.

Berikut rinciannya:

1. Pemeriksaan administrasi awal dengan penilaian secara kualitatif (MS/TMS);

2. Pemeriksaan kesehatan tahap I dengan penilaian secara kualitatif (MS/TMS);

3. Tes psikologi tahap I menggunakan sistem CAT dengan penilaian secara kuantitatif dan kualitatif (MS/TMS);

4. Tes akademik menggunakan sistem CAT dengan penilaian secara kuantitatif, meliputi materi sebagai berikut:

- Pengetahuan Umum (PU) termasuk Undang-Undang Kepolisian;

- Wawasan Kebangsaan (WK), meliputi Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, Wawasan Nusantara, dan Kewarganegaraan;

- Tes Penalaran Numerik;

- Bahasa Inggris.

5. Pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa) dengan penilaian secara kualitatif (MS/TMS);

6. Uji kesamaptaan jasmani (kesamaptaan A, B, dan C) dengan penilaian secara kuantitatif dan kualitatif, serta anthropometri dengan penilaian secara kualitatif (MS/TMS);

7. Tes Mental Ideologi (MI) menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT);

8. Tes psikologi tahap II (wawancara) dengan penilaian secara kualitatif (MS/TMS);

9. Pendalaman PMK termasuk penelusuran rekam jejak media sosial dengan penilaian secara kualitatif (MS/TMS);

10. Pemeriksaan administrasi akhir dengan penilaian secara kualitatif (MS/TMS);

11. Sidang terbuka penetapan kelulusan akhir (terpilih/tidak terpilih).

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved