Berita Pekalongan
Kementerian Lingkungan Hidup Memuji Langkah Cepat Pemkot Pekalongan Atasi Sampah
Langkah cepat dan strategis Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid dalam menangani permasalahan sampah mendapatkan pujian dari KLH.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Langkah cepat dan strategis Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid dalam menangani permasalahan sampah pasca penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Degayu pada Maret 2025, menuai pujian dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH).
Komitmen dan progres nyata yang ditunjukkan Pemkot Pekalongan, dinilai sebagai langkah progresif yang patut dijadikan contoh.
Apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Wilayah Jawa, Puji Iswari saat menerima kunjungan Wali Kota Pekalongan di Yogyakarta, Rabu (28/5/2025).
Baca juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan, LP Ma’arif NU Pekalongan Gelar Workshop Deep Learning & Kurikulum Cinta
Baca juga: Pemkot Pekalongan Menuju Lomba Kampung KB Berkualitas 2025 Tingkat Nasional, Berikut Kesiapannya
"Kami melihat komitmen dan langkah strategis dari Pemkot Pekalongan sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan."
"Banyak progres yang telah dicapai, sebagaimana terpantau dari komunikasi intensif kami dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup," ujar Puji Iswari.
Penutupan TPA Degayu pada 20 Maret 2025 menjadi titik kritis yang mendorong Pemkot Pekalongan bergerak cepat menyusun program darurat.
Berbagai langkah dilakukan secara simultan, mulai dari penguatan koordinasi lintas sektor, penataan sistem pengelolaan sampah, hingga pemberdayaan masyarakat dari tingkat kelurahan dan kecamatan.
"Langkah-langkah yang diambil sangat terstruktur."
"Ada kecepatan dalam respons, tapi juga ada pendekatan partisipatif yang melibatkan warga," tambah Puji Iswari.
Mas Aaf, sapaan akrab Wali Kota Pekalongan mengungkapkan bahwa dukungan KLH sangat dibutuhkan agar setiap kebijakan daerah tetap selaras dengan peraturan nasional, terutama mengingat keterbatasan lahan yang dihadapi Kota Pekalongan.
Baca juga: Pembatasan Truk Melintas di Pantura Pekalongan: Ini Soal Nyawa dan Suara Hati Masyarakat
Baca juga: Wali Kota Pekalongan Aaf : RW Harus Jadi Contoh Pengelolaan Sampah
"Penutupan TPA menjadi tantangan besar."
"Karena itu, kami membutuhkan arahan agar langkah kami tetap sejalan regulasi pusat," ujar Mas Aaf.
Dia juga menyebutkan, tantangan utama bukan hanya bersifat teknis, melainkan juga perubahan perilaku masyarakat dalam mengelola sampah sejak dari rumah.
"Yang paling sulit adalah mengubah pola pikir masyarakat dalam memilah sampah."
"Tapi kami percaya, jika konsisten didampingi, perubahan itu bisa dicapai," tegasnya.
Mas Aaf juga mendorong agar pengelolaan sampah dijadikan program prioritas nasional dengan dukungan regulasi anggaran yang jelas bagi daerah.
"Kalau pengelolaan sampah menjadi prioritas, maka harus ada alokasi dana yang pasti, dan semua harus dimulai dari rumah tangga."
"Kalau dari rumah sudah terbiasa memilah, kami yakin dalam enam bulan hingga dua tahun ke depan, persoalan ini bisa diatasi," pungkasnya. (*)
Baca juga: Pemkab Jepara Bakal Kaji Keputusan MK yang Wajibkan Sekolah Gratis 9 Tahun
Baca juga: Cerita Qodam Pemuda Blora Sukses Ternak Puluhan Kambing: Prospek yang Masih Menjanjikan
Baca juga: Sapi 900 Kilogram Bantuan Presiden Prabowo Subianto Bakal Disembelih di RPH Ngasinan Wonosobo
Baca juga: Cerita Pengendara Selalu Was-was Melintas di Tanjakan Kalipancur Semarang: Banyak Retakan
Pekalongan
Pemkot Pekalongan
Penanganan Sampah di Pekalongan
Sampah Pekalongan
Kementerian Lingkungan Hidup
DLH Kota Pekalongan
TPA Degayu
Achmad Afzan Arslan Djunaid
Puji Iswari
Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Satu Pemancing Hilang di Pantai Sunter Pekalongan |
![]() |
---|
"Biar Otak Terasah Lagi" Naura Emak-emak Pekalongan Ikut Turnamen Catur, Tetap Happy Meski Kalah |
![]() |
---|
Raa Cha Suki & BBQ Buka Gerai di Pekalongan, Rudy Hartanto: Jadi Warna Baru Kuliner Kota Batik |
![]() |
---|
SELAMAT, Kota Pekalongan Tertinggi se Jawa Tengah Hasil Penilaian Layanan Publik |
![]() |
---|
Bupati Pekalongan Fadia : Hadapi Tugas Paskibraka dengan Senyum dan Percaya Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.