Berita Wonosobo
Soroti ODOL dan Pungli Jalanan, Ratusan Sopir Truk Unjuk Rasa di Wonosobo
Ratusan sopir truk di Wonosobo menggelar aksi damai di Gerbang Mandala Wisata, Kamis (19/6/2025).
Penulis: Imah Masitoh | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Ratusan sopir truk di Wonosobo menggelar aksi damai di Gerbang Mandala Wisata, Kamis (19/6/2025).
Ratusan sopir truk yang tergabung dalam Aliansi Komunitas Driver di Kabupaten Wonosobo menuntut penghapusan kebijakan Over Dimension Over Loading (ODOL).
ODOL dianggap merugikan pengemudi.
Baca juga: Ratusan Sopir Truk di Purbalingga Gelar Aksi Damai, Sampaikan Aspirasi soal ODOL dan KIR
Peserta aksi juga meminta pemerintah menindak tegas praktik premanisme dan pungutan liar di jalan.
Susilo selaku Koordinator Lapangan sekaligus pengurus All Comunitas Driver Wonosobo mengatakan bahwa tuntutan tersebut sudah diperjuangkan sejak 2022.
Namun, ia menyebut hingga kini belum ada hasil konkret dari pemerintah pusat hingga menggelar aksi sebagai bentuk kekecewaan.
Persoalan ODOL bukan hanya berdampak pada pengusaha logistik, tetapi juga sangat dirasakan oleh sopir truk yang harus menanggung risiko besar di jalan.
“Kami bukan demo untuk merugikan masyarakat, tapi ingin agar aspirasi kami didengar.
Sejak 2022 saya perjuangkan ini, sampai ke Jakarta, ke Komisi V dan Dirjen.
Kalau tidak ada tanggapan daerah, bisa jadi aksi ini akan kami lanjutkan dengan massa lebih besar,” ucapnya.
Aksi ini juga menyoroti maraknya pungli yang dialami sopir di jalur distribusi.
Praktik tersebut bahkan menyasar kendaraan yang hanya berbeda pelat nomor.
Ia juga mengaku telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian setempat untuk membahas berbagai risiko yang dihadapi para pengemudi.
Dalam situasi aksi tersebut, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Kabupaten Wonosobo, Agus Susanto, menjelaskn bahwa kebijakan ODOL merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Pemerintah daerah hanya bertugas melaksanakan kebijakan, bukan membuat atau mengubah regulasi.
Pemkab Wonosobo Kenalkan Lapor Bupati Versi 2025, Aduan Bisa Transparan atau Rahasia |
![]() |
---|
Menjelajahi Tradisi Unik Manten Pari di Wonosobo: Ritual Kuno Menjemput Dewi Sri |
![]() |
---|
Kontes Domba Wonosobo Kembali Digelar, Harga Domba Bisa Naik 4 Kali Lipat Jika Menang |
![]() |
---|
Pedagang Liar Marak di Alun-alun, DPRD Wonosobo Minta Penegakan Aturan dan Penataan |
![]() |
---|
500 Pohon Penuhi Halaman Pendopo Bupati Wonosobo, Ucapan Selamat HUT Tak Lagi Karangan Bunga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.