berita banyumas
"Pembeli Belanja Drive Thru di Lorong!" Keluhan Pedagang Dalam Pasar Wage Ungkap Kondisi Miris
Banyak pedagang yang sebelumnya menempati lapak memilih berjualan di lorong Pasar Wage Banyumas karena pembeli yang malas masuk ke dalam.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: raka f pujangga
Kondisi ini berjalan lama.
Akhirnya pembeli lebih memilih belanja drive thru, tidak perlu masuk ke dalam.
Mereka bilang, 'Wong di lorong aja lengkap'," ungkap Gesang.
Akibatnya, area dalam pasar yang seharusnya menjadi pusat transaksi justru menjadi sepi.
Jalur sirkulasi dan area parkir terganggu, bahkan pengunjung kesulitan sekadar melintas karena lorong dipenuhi lapak dagangan.
Kondisi ini membuat para pedagang yang masih bertahan di dalam blok merasa dirugikan.
Pada Juni 2025 lalu, sebanyak 15 perwakilan pedagang dalam blok yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Pasar Wage (P3W) melakukan audiensi ke Dinperindag Banyumas.
Mereka menuntut agar pedagang di lorong dipindahkan kembali ke dalam blok, agar persaingan menjadi lebih adil dan kondisi pasar tidak semakin kacau.
"Mereka mengeluh, 'Kami di dalam sepi karena pengunjung beli di lorong'.
Kami tanggapi dan langsung tindak lanjuti.
Ini bukan soal iri, tapi soal ketertiban dan fungsi pasar," kata Gesang.
Tak hanya itu, P3W juga sempat melakukan audiensi ke Bupati Banyumas.
Hasilnya, bupati telah menginstruksikan agar Dinperindag segera melakukan penataan.
"Sudah ada perintah dari bupati untuk dilakukan penataan.
Ini penting agar fungsi-fungsi pasar kembali berjalan sebagaimana mestinya, tidak ada yang dirugikan," ujarnya.
| Warga Kalisube Banyumas Prihatin, Lapangan Sepak Bola Diubah Jadi Helipad untuk Presiden Prabowo |
|
|---|
| Bupati Banyumas Bicara Pengelolaan Baturraden: Saya Mengadopsi Solo Zaman Gibran |
|
|---|
| Bupati Banyumas: Investor Pengelolaan Baturraden Masih Tahap Feasibility Study |
|
|---|
| Lantik 6 Pejabat Eselon II, Bupati Banyumas Ingatkan Soal Efisiensi: Jangan Grudag-grudug |
|
|---|
| Revisi RDTR Purwokerto Jangan Sampai Abaikan Sisi Sejarah Kota |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20250710_Pasar-Wage-Purwokerto_1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.