Kepengurusan Baru ESI Kota Pekalongan Siap Gas Pol Menuju Porprov Jawa Tengah 2026

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Pengurus baru E-Sports Indonesia (ESI) Kota Pekalongan masa bakti 2025-2029 resmi dikukuhkan, Minggu (27/7/2025) di Rumah Dinas Ketua DPRD Kota Pekalongan.

Pelantikan ini menjadi titik awal kebangkitan e-Sports di Kota Pekalongan yang siap melaju cepat, menatap target besar pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2026.

Baca juga: 5 Potret Eca BA AURA E-Sports Asal Makassar, Mahasiswi UI dan Jago Nyanyi

Pelantikan dilakukan oleh perwakilan Pengurus Provinsi (Pengprov) ESI Jawa Tengah, Arya Baswara, dan disaksikan sejumlah pejabat daerah, antara lain Ketua KONI Kota Pekalongan Edywan.

Fuhuludin secara resmi ditunjuk sebagai Ketua ESI Kota Pekalongan yang baru. Ia menyatakan kesiapannya untuk langsung 'tancap gas' menyusun program-program strategis dalam pembinaan atlet dan pengembangan ekosistem e-Sports lokal.

"Kami tidak ingin membuang waktu. Dalam waktu dekat, kami akan menggelar Kejuaraan Piala Ketua ESI Kota Pekalongan sebagai langkah awal menjaring talenta muda yang akan dipersiapkan untuk Porprov 2026," ujar Fuhuludin saat rilis yang diterima Tribunjateng.com, Senin (28/7/2025).

Selain membina atlet berprestasi, ESI Kota Pekalongan juga berkomitmen menjadikan e-Sports sebagai wadah pengembangan generasi muda yang positif dan produktif.

Dalam susunan pengurus, sejumlah perwakilan dari kalangan Gen Z pun dilibatkan untuk menjembatani komunitas gamer dan organisasi secara lebih dekat.

"Kami ingin membangun e-Sports dari bawah, dari komunitas pelajar, mahasiswa, hingga gamer lokal. Tahun lalu, atlet Kota Pekalongan berhasil meraih juara 1 dan 2 di ajang nasional. Ini bukti potensi luar biasa yang dimiliki anak muda Pekalongan," tambah Fuhuludin.

Perwakilan Pengprov ESI Jateng, Arya Baswara, menyambut antusias pelantikan ini dan menyebutnya sebagai langkah penting memperkuat basis e-Sports di kota/kabupaten se-Jawa Tengah.

Ia menegaskan, bahwa ESI Jateng siap mendampingi setiap proses pembinaan agar atlet daerah bisa tampil maksimal di ajang tingkat provinsi bahkan nasional.

"E-Sports bukan lagi sekadar hiburan, tetapi sudah menjadi cabang olahraga prestasi yang serius."

"Kita sedang menyiapkan tahapan seleksi untuk Porprov, dan Kota Pekalongan punya potensi besar untuk bersaing," ungkapnya.

Baca juga: Begini Cara Alam Ganjar Memajukan Olahraga E-Sports di Jawa Tengah

Ketua KONI Kota Pekalongan, Edywan mengungkapkan, optimismenya terhadap kontribusi ESI.

Menurutnya, selama ini potensi atlet e-Sports di Kota Pekalongan cukup menjanjikan, terbukti dari prestasi yang telah diraih dalam turnamen non-KONI.

"Target kami dari ESI di Porprov 2026 adalah dua medali emas, satu perak, dan tiga perunggu. Latihan dan pembinaan harus segera dimulai secara terstruktur, karena pra porprov dijadwalkan berlangsung Oktober tahun ini," ungkapnya. (Dro)