Roy Suryo Sebutkan Kejanggalan Acara Jokowi Reuni di UGM, Hanya Setting-an? Projo Tanggapi
Roy pun membeberkan sejumlah kejanggalan di acara reuni tersebut. Ia tetap yakin bahwa ijazah S1 Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM palsu
TRIBUNJATENG.COM - Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam acara reuni ke-45 angkatan 1980 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) di Aula Integrated Forest Farming Learning Center, Sleman, Yogyakarta, pada Sabtu (26/7/2025).
Roy Suryo menilai acara tersebut hanya settingan.
Roy pun membeberkan sejumlah kejanggalan di acara reuni tersebut. Ia tetap yakin bahwa ijazah S1 Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM palsu.
Roy Suryo sebelumnya telah membeberkan secara rinci alasan mengatakan ijazah Jokowi palsu.
Ia juga menyinggung soal skripsi Jokowi hingga KKN.
Baca juga: Jokowi Bicara Soal Ijazah Palsu saat Hadir di Reuni Kehutanan UGM, Muncul Nama Jambrung, Siapa Dia?
Wakil Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Fredy Damanik menanggapi dugaan reuni tersebut hanya settingan.
Menurutnya Jokowi hanya menganggap tudingan ijazah palsu sebagai guyonan saja dalam acara reuni angkatan 80 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Fredy mengatakan, sejak awal, Jokowi tidak pernah menganggap tudingan tersebut sebagai beban.
"Dalam sambutannya, kelihatan Pak Jokowi menjadikan tudingan ijazah palsu hanya sebagai guyonan. Jadi memang sejak awal, Pak Jokowi tidak pernah menganggap tudingan ijazah palsu sebagai beban, karena semua ijazahnya memang asli dan dipegangnya," ujar Fredy kepada Kompas.com, Minggu (27/7/2025).
Pembenci bangun narasi reuni setting-an
Fredy menilai, dengan acara alumni tersebut, seharusnya semakin meyakinkan masyarakat, khususnya orang-orang yang masih ragu terhadap ijazah Jokowi.
Namun, orang-orang yang terus memainkan isu ijazah palsu Jokowi tidak akan berhenti meski Jokowi menghadiri pertemuan alumni UGM tersebut.
"Malah mereka akan membangun narasi negatif dan menyerang Pak Jokowi. Misalnya mereka akan mengatakan pertemuan alumni tersebut sebagai setting-an permintaan Pak Jokowi. Intinya mereka tidak akan pernah menerima fakta, saksi, bukti dan kebenaran yang mendukung kebenaran dan keaslian ijazah Pak Jokowi," ujar Fredy.
"Mereka hanya akan mau menerima kebenaran versi mereka, yaitu di mana mereka akan mendukung orang-orang yang percaya dengan mereka saja, padahal orang-orangnya itu-itu saja, sesama pembenci Pak Jokowi," paparnya.
Fredy mengatakan, pada intinya, orang-orang yang memainkan isu ijazah palsu Jokowi tidak akan berhenti dengan alasan apapun, walaupun ada putusan pengadilan yang menyatakan mereka bersalah atas fitnah dan pencemaran nama baik.
Dia yakin orang-orang tersebut akan tetap membangun narasi bahwa pengadilan tidak adil dan telah diintervensi Jokowi.
Gugatan Citizen Lawsuit Soal Ijazah Palsu Jokowi, Taufiq Pesimis Lantaran Diadili Hakim yang Sama |
![]() |
---|
Viral Akun Instagram Ini Soroti Gaya Mewah Pejabat: Berlian hingga Tas Ratusan Juta |
![]() |
---|
Jokowi Cerita Sejarah Sekolah SMA Gibran di Singapura: Saya yang Carikan |
![]() |
---|
Jokowi Buka Suara Soal Menteri Keuangan: Ungkap Beda "Mazhab" Purbaya Yudhi dan Sri Mulyani |
![]() |
---|
Apakah Citizen Law Suite? Top Taufan Alumnus UGM Gugat Ijazah Jokowi via PN Solo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.