1.167 Calon Mahasiswa UIN Walisongo Ikuti Ujian Jalur Mandiri 2025

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang tengah melaksanakan Ujian Jalur Mandiri (UJM) sebagai tahap terakhir dalam proses penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2025.

Pelaksanaan ujian ini berlangsung selama tiga hari, Selasa hingga Kamis (29-31/7/2025), di Gedung ICT Center dan Gedung IsDB FSH untuk tes Psikometri pada Fakultas Kedokteran.

Tercatat sebanayak 1167 peserta Ujian Jalur Mandiri 2025 termasuk di dalamnya pendaftar Fakultas Kedokteran sebanyak 388 orang.

Ujian ini terbagi ke dalam 9 sesi dan menjadi penutup dari rangkaian seleksi masuk UIN Walisongo, setelah sebelumnya dibuka lima jalur lainnya: SNBP, SPAN-PTKIN, UTBK-SNBT, UMPTKIN, dan Jalur Prestasi.

Pendaftaran UJM telah dibuka sejak 5 Mei dan ditutup pada 9 Juli 2025 dan sempat dibuka kembali Gelombang 2 pada 17-25 Juli 2025.

Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama UIN Walisongo, M Fatah, M. Ed, meninjau langsung jalannya ujian pada hari pertama pelaksanaan.

Baca juga: Dorong Kemajuan Industri: Transformasi Digital Walisongo Halal Center Percepat Sertifikasi Halal

Ia didampingi Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan, Nurrohman, M.M., Kepala PTIPD, Dr. Wenti, dan Subkoordinator Administrasi Akademik, Alimul Huda, M. Pd.

Dalam keterangannya, Kepala Biro M Fatah mengimbau para peserta untuk menjalani ujian dengan jujur dan mengikuti aturan yang telah ditetapkan.

Ia menyebut bahwa kesempatan kuliah di UIN Walisongo adalah peluang yang sangat berharga.

“Kuliah di UIN Walisongo adalah kesempatan yang spesial."

"Saya berharap para peserta dapat memanfaatkannya dengan maksimal,” ujar Fatah.

Ia juga menyampaikan bahwa pelaksanaan UJM dirancang untuk menyaring calon mahasiswa unggulan melalui sistem, fasilitas, dan soal yang telah dipersiapkan secara matang, termasuk calon mahasiswa di Fakultas Kedokteran.

Sementara itu, Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan, Nurrohman menjelaskan bahwa pihak kampus telah melakukan sejumlah persiapan teknis sejak beberapa bulan sebelumnya.

Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Diharapkan Terlibat Tangani Stunting dan Pendidikan di Patebon

Termasuk di antaranya penyusunan soal, pengembangan aplikasi Computer Based Test (CBT), hingga pembentukan panitia pelaksana.

“Ujian Jalur Mandiri kami gelar selama 3 hari secara luring, dengan menggunakan sistem CBT yang telah dikembangkan tim,” kata Nurrohman.

Salah satu peserta UJM, Syarif Hidayatullah, mengungkapkan harapannya untuk bisa melanjutkan studi di kampus tersebut.

Dalam seleksi ini, ia memilih tiga program studi: Hukum Keluarga Islam, Perbankan Syariah, dan Akuntansi Syariah.

“Saya sudah banyak mencari informasi dari teman-teman tentang UIN Walisongo, dan saya tertarik."

"Semoga saya diterima,” ujarnya. (Laili S/***)