Berita Internasional
Alami Kelumpuhan, Wanita Ini Jadi Orang Pertama Kendalikan Komputer Pakai Chip yang Ditanam di Otak
Seorang wanita bernama Audrey Crews tengah menyedot perhatian publik dari berbagai negara dan warganet di sejumlah platform media sosial.
Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Alami Kelumpuhan, Wanita Ini Jadi Orang Pertama Kendalikan Komputer Pakai Chip yang Ditanam di Otak
TRIBUNJATENG.COM- Seorang wanita bernama Audrey Crews tengah menyedot perhatian publik dari berbagai negara dan warganet di sejumlah platform media sosial.
Audrey mengalami kelumpuhan total selama 20 tahun akibat kecelakaan yang ia alami sebelumnya.
Melalui Neuralink sebuah perusahaan milik Elon Musk yang tengah mengembangkan chip yang dipasangkan langsung di otak, Audrey menjadi orang pertama yang bisa melakukan hal mengagumkan.
Baca juga: Harga Lakban Kuning di Misteri Kematian Arya Daru, Sempat Dibeli Korban untuk Hal Ini
Baca juga: Artis Ini Kehilangan Paket Saat Belanja Online, Terungkap Isi Barang yang Hilang Dicuri
Baca juga: Khawatirkan Pergaulan Fuji, Haji Faisal Singgung Sosok yang Tak Disuka
Baca juga: Ayah Erika Carlina Diserbu Warganet Setelah Singgung Kehamilan Anaknya dengan Sosok Bunda Maria
Wanita yang berasal dari Lousiana, Amerika Serikat ini telah mengalami kelumpuhan sejak ia berusia 16 tahun setelah tulang belakang di bagian lehernya mengalami kerusakan akibat kecelakaan mobil.
Akibat kecelakaan itu, ia bahkan tak bisa lagi merasakan hingga menggerakan tangan maupun kakinya.
Namun, hal itu kini telah berubah Audrey dipasang impan kecil Neuralink berukuran seperempat koin yang ditanam di korteks motoriknya.
Audrey bisa merasakan kebebasan yang sebelumnya tak pernah ia rasakan semenjak kejadian naas yang ia alami.
Melalui akun sosial media miliknya, ia tampak mengunggah momen dirinya menulis namanya menggunakan pena digital berwarna ungu "Audrey".
"Aku coba menulis namaku untuk pertama kalinya sejak tahun 2005. Masih berlatih," tulis Audrey dalam unggahannya di platform media sosial X miliknya.
Hal ini membuat Audrey menjadi satu-satunya wanita pertama di dunia yang berhasil mengendalikan komputer menggunakan brain-computer interface atau BCI.
Audrey bahkan bisa menggambar, menggerakkan kursor hingga mengetik sejumlah tulisan yang panjang hanya dengan menggunakan sinyal di otaknya.
"Bayangkan kalau jari telunjukmu adalah klik kiri dan kursor seperti pergelangan tangan. Tanpa benar menggerakkannya hari-hariku saat ini hanya menggunakan telepati," ungkapnya.
Sementara itu penggunaan implan Neuralink bekerja dengan menggunakan 128 benang super halus yang ditanam langsung ke motor cortex.
Motor Cortex sendiri merupakan bagian otak yang bertugas mengontrol gerakan.
Serangan Geng Tewaskan 50 Orang di Haiti, Mayat-Mayat Dibiarkan Tergeletak hingga Dimakan Anjing |
![]() |
---|
Kasus Pemerkosaan Berantai di Arizona Akhirnya Terungkap Setelah 30 Tahun |
![]() |
---|
Inilah Sosok Diella, "Menteri" AI Pertama di Dunia yang Bertugas Mengawasi Korupsi Kabinet |
![]() |
---|
Pidato Berapi-api Anak SMA Ini Disebut sebagai Pemicu Demo Nepal |
![]() |
---|
Korban Tewas Kerusuhan di Nepal Bertambah Jadi 51 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.