Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Hafiz Muter-muter di Weleri Kendal, Niatnya Cuma 1 Mau Membunuh ODGJ, Kini Menyesal

Tak menyerah, Hariz mencari di tempat lain, hingga akhirnya melihat seorang ODGJ sedang berjalan kaki

Editor: muslimah
Polres Kendal 
TANGKAP PELAKU - Tim Resmob Polres Kendal menangkap pelaku penusukan ke ODGJ di pinggir jalan raya Penaruban Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal. Korban ditusuk menggunakan pisau hingga meninggal dan bersimbah saat ditemukan. 

Selepas menusuk korban, warga sempat berusaha melerai dengan memukul Hariz menggunakan kursi dari kayu. 

Hariz kemudian melarikan diri ke Yogjakarta melalui jalur Sukorejo, Temanggung dan Magelang. Di Yogyakarta pelaku yang menggunakan sepeda motor sempat muter-muter karena kebingungan.

Hariz akhirnya memutuskan untuk pergi ke Semarang dan tinggal sementara di rumah pamannya, di Kampung Pelangi kelurahan Wonosari kecamatan Semarang Selatan.

"Saya sampai di Jogja hari Senin malam, di sana cuma muter-muter saja karena sempat bingung saja dan sempat juga ke Pantai Parangtritis,"

"Kemudian saya lalu pergi ke Semarang ke rumah paman saya." sambungnya.

Sayang, aksinya itu telah terendus oleh pihak kepolisian. Hariz pun ditangkap polisi keesokan harinya saat masih berada di rumah pamannya.

Hariz yang mengakui kesalahannya, tak mengelak dan tak memberikan perlawanan saat ditangkap.

"Saya sampai di rumah paman itu sekitar jam 10 pagi terus siangnya ditangkap polisi. Saya tahu saya salah dan sudah bunuh orang," tandasnya.

Kronologi 

Sebelumnya, pria diduga ODGJ dibunuh oleh orang tak dikenal di pinggir jalan Desa Penaruban Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal, Senin (28/7/2025) siang.

Dari video yang dilihat, korban berambut gondrong itu ditemukan di pinggir jalan dengan kondisi bersimbah darah pada sekujur tubuh.

Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut, Ageng, mengatakan, saat itu korban sedang berdiri di pinggir jalan. 

Tak berselang lama, tiba-tiba korban didatangi seorang pengendara motor tak dikenal dan langsung melakukan penusukan.

"Korban lagi berdiri terus ada pengendara motor yang datang. Pengendaranya turun dan langsung nusuk korban terus pergi," kata Ageng.

Ageng menerangkan, korban tidak melakukan perlawanan saat pelaku menusuk tubuh korban menggunakan benda diduga sebilah pisau.

Ia juga tak sempat menolong korban lantaran kejadian penusukan terjadi cukup singkat.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved