Berita Kendal
Hafiz Muter-muter di Weleri Kendal, Niatnya Cuma 1 Mau Membunuh ODGJ, Kini Menyesal
Tak menyerah, Hariz mencari di tempat lain, hingga akhirnya melihat seorang ODGJ sedang berjalan kaki
Selepas menusuk korban, warga sempat berusaha melerai dengan memukul Hariz menggunakan kursi dari kayu.
Hariz kemudian melarikan diri ke Yogjakarta melalui jalur Sukorejo, Temanggung dan Magelang. Di Yogyakarta pelaku yang menggunakan sepeda motor sempat muter-muter karena kebingungan.
Hariz akhirnya memutuskan untuk pergi ke Semarang dan tinggal sementara di rumah pamannya, di Kampung Pelangi kelurahan Wonosari kecamatan Semarang Selatan.
"Saya sampai di Jogja hari Senin malam, di sana cuma muter-muter saja karena sempat bingung saja dan sempat juga ke Pantai Parangtritis,"
"Kemudian saya lalu pergi ke Semarang ke rumah paman saya." sambungnya.
Sayang, aksinya itu telah terendus oleh pihak kepolisian. Hariz pun ditangkap polisi keesokan harinya saat masih berada di rumah pamannya.
Hariz yang mengakui kesalahannya, tak mengelak dan tak memberikan perlawanan saat ditangkap.
"Saya sampai di rumah paman itu sekitar jam 10 pagi terus siangnya ditangkap polisi. Saya tahu saya salah dan sudah bunuh orang," tandasnya.
Kronologi
Sebelumnya, pria diduga ODGJ dibunuh oleh orang tak dikenal di pinggir jalan Desa Penaruban Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal, Senin (28/7/2025) siang.
Dari video yang dilihat, korban berambut gondrong itu ditemukan di pinggir jalan dengan kondisi bersimbah darah pada sekujur tubuh.
Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut, Ageng, mengatakan, saat itu korban sedang berdiri di pinggir jalan.
Tak berselang lama, tiba-tiba korban didatangi seorang pengendara motor tak dikenal dan langsung melakukan penusukan.
"Korban lagi berdiri terus ada pengendara motor yang datang. Pengendaranya turun dan langsung nusuk korban terus pergi," kata Ageng.
Ageng menerangkan, korban tidak melakukan perlawanan saat pelaku menusuk tubuh korban menggunakan benda diduga sebilah pisau.
Ia juga tak sempat menolong korban lantaran kejadian penusukan terjadi cukup singkat.
| Albadri Khawatir Banjir Datang Lagi, Pengerukan Sedimentasi Harus Dilakukan di Sungai Aji Kendal |
|
|---|
| Wabup Benny Karnadi Soroti Tiang Reklame Berdiri di Area Sungai Aji Kendal: Bongkar! |
|
|---|
| Terhalang Instalasi Kabel, Pengerukan Sungai Aji Kaliwungu Kendal Belum Bisa Dilakukan |
|
|---|
| Potensi PAD Tambang di Kendal Capai Rp13,7 Miliar Tapi Baru Ada 21 Wajib Pajak, Kenapa? |
|
|---|
| Cegah Kebocoran Rp 13,7 Miliar, Kendal Terapkan Tapping Box Pajak MBLB di Awal Operasional Tambang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20250731_penusukan-kendal.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.