Berita Magelang
Pelajar SMP Magelang Tewas Jatuh dari Motor saat Dikejar Kelompok Bersenjata Celurit
Seorang pelajar SMP berinisial RM (14) tewas kecelakaan saat dikejar sekelompok orang bersenjata celurit.
Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
Ringkasan Berita:
- Seorang pelajar SMP di Magelang dilaporkan tewas kecelakaan.
- Kecelakaan terjadi saat pelajar tersebut dan dua temannya dikejar sekelompok orang bersenjata tajam.
- Korban dan pelaku tak saling kenal.
TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG - Seorang pelajar SMP berinisial RM (14) tewas kecelakaan saat dikejar sekelompok orang bersenjata celurit.
Kejadiannya di depan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kota Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
RM, yang merupakan warga Kecamatan Mertoyudan, meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Merah Putih pada Sabtu (8/11/2025) pagi.
Baca juga: Lukas Tenggak Racun di Makam Ibunya di Secang Magelang Setelah Habisi Nyawa Sang Kekasih
Baca juga: Preman hingga Staf Bupati Diduga Intimidasi 3 Korban Salah Tangkap dan Kekerasan Polres Magelang
Kecelakaan tersebut terjadi pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 17.30 WIB.
RM yang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy berpelat AA 2779 AAB, membonceng dua temannya yang juga berusia 14 tahun, FK dan MF.
Menurut keterangan MF, mereka berangkat dari arah Setda Kabupaten Magelang menuju Sragen.
Saat mendekati Sekolah Menengah Kejuruan Ma'arif Kota Mungkid, mereka berpapasan dengan sekelompok orang yang mengendarai sepeda motor.
Dalam keadaan ketakutan, RM memutar balik sepeda motornya, namun sekelompok orang tersebut mengejar mereka.
"Sampai di SMAN 1 Kota Mungkid, korban dipepet salah satu kelompok tersebut dan langsung diayunkan sebilah celurit ke arah korban," ujar Ipda Ady Lilik Purbianto, pejabat sementara Kepala Seksi Humas Polresta Magelang, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Senjata tajam tersebut hanya mengenai jaket yang dikenakan MF, yang duduk di bagian belakang.
Akibatnya, mereka jatuh dari sepeda motor.
"Menurut MF, para pelaku rata-rata remaja dan hanya ingat salah satu pelaku mengendarai Honda Beat warna putih. Korban tidak mengenali para pelaku," tambah Ady.
Ia juga menegaskan bahwa tidak ditemukan luka bekas sabetan senjata tajam pada ketiga korban, melainkan luka akibat kecelakaan lalu lintas tersebut. (*)
Baca juga: "Kasusnya Sudah Lama" Alasan Polisi Lambat Tangani Laporan Penganiayaan dan Salah Tangkap Magelang
Baca juga: Buntut Kasus Salah Tangkap Aksi Demonstrasi, 18 Polisi Polres Magelang Kota Diperiksa Polda Jateng
| Alasan Polisi Tak Gercep Tak Tangani Laporan Remaja Magelang Diduga Korban Salah Tangkap |
|
|---|
| Preman hingga Staf Bupati Diduga Intimidasi 3 Korban Salah Tangkap dan Kekerasan Polres Magelang |
|
|---|
| Buntut Kasus Salah Tangkap Aksi Demonstrasi, 18 Polisi Polres Magelang Kota Diperiksa Polda Jateng |
|
|---|
| "Saya sudah Magrib" Alasan Hamzah Khofifi Dicopot Dari Jabatan Sekda Kota Magelang |
|
|---|
| "Dipaksa Makan Kunyit Mentah" Curhat Pilu Remaja Disiksa 4 Oknum Polisi Polres Magelang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/ilustrasi-meninggal-dunia_20180726_143341.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.