Kebakaran Sumur di Blora
Dampak Kebakaran Sumur Minyak Blora Meluas, Sungai Ikut Tercemar Minyak Mentah
Sungai di area kebakaran Sumur Minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, tercemar.
Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Sungai di area kebakaran Sumur Minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, tercemar.
Pasalnya, minyak mentah di area lokasi kebakaran sumur tersebut, mengalir ke sungai sekitar.
Baca juga: 13 Saksi Kasus Kebakaran Sumur Minyak di Blora Diperiksa, Salah Satunya Diduga Pendana Pengeboran
Koordinator Keselamatan Hulu Minyak dan Gas Bumi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bambang Eka Satria, mengatakan butuh waktu lama untuk mengembalikan lingkungan yang sudah tercemar minyak tersebut.
"Jadi itu harus dilakukan pengelolaan ya, pengelolaan terhadap limbah tersebut, kemudian juga dilakukan pemantauan secara berkala sehingga bisa diharapkan kembali seperti lingkungan awalnya, sehingga bisa dimanfaatkan kembali oleh masyarakat," jelasnya, saat ditemui usai Rapat Koordinasi Penanganan Kebakaran Sumur Minyak di Blora, Kamis (21/8/2025)
Lebih lanjut, menurutnya untuk mengembalikan lingkungan yang sudah tercemar tersebut membutuhkan usaha yang sangat ekstra.
"Dan memang itu butuh waktu dan butuh effort," ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya tidak bisa memastikan berapa lama lingkungan di Dukuh Gendono yang tercemar itu bisa kembali seperti awal.
"Itu tergantung dari kondisi yang ada saat ini. Itu perlu dilakukan studi ya. Pemulihan kembali, itu tergantung berapa besar dampak yang terkena," paparnya.
Sebagai informasi, hingga hari kelima, Kamis (21/8/2025) sore, api kebakaran sumur minyak di Dukuh Gendono, belum bisa dipadamkan.

Bantuan Tetangga
Hari kelima kebakaran sumur minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, belum bisa dipadamkan.
Kepala Pelaksana BPBD Blora, Mulyowati, mengatakan saat ini tengah meminta bantuan dari BPBD kabupaten tetangga, untuk penambahan mobil tangki suplai.
Menurutnya, hal itu untuk mendukung penanganan pemadaman api, yang rencananya bakal dilakukan besok, Jumat (22/8/2025).
"Untuk teknis pemadaman api, nanti akan dipimpin langsung oleh Pertamina, kami dari BPBD membantu suplai air."
"Suplai air yang dibutuhkan cukup banyak dan armada kami juga terbatas. Jadi kami minta bantuan ke BPBD Rembang, Grobogan, Kudus, Demak," jelasnya, saat ditemui usai Rapat Koordinasi Penanganan Kebakaran Sumur Minyak, Kamis (21/8/2025).
Sudah 4 Hari Kebakaran Sumur Minyak Blora Berkobar: 12 Saksi Diperiksa, Tim Labfor Turun Tangan |
![]() |
---|
Nasib 7 Warga di Sekitar Sumur Minyak Terbakar di Blora, Rumah Diratakan Jadi Tanggul |
![]() |
---|
Kondisi Ibu dan Balita Korban Luka Kasus Kebakaran Sumur Minyak di Blora Mulai Membaik |
![]() |
---|
Hari Keempat Api Sumur Minyak di Blora Masih Berkobar, Wakapolda Perintahkan Polisi Bantu Warga |
![]() |
---|
Pemprov Jateng Bentuk Tim Menelusuri Sumur Migas Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.