TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Jalan penghubung Subah dengan Selokarto, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang mulai diperbaiki.
Perbaikan jalan tersebut dianggarkan sebesar Rp 7,1 miliar.
Kabid Jalan dan Jembatan DPUPR Kabupaten Batang, Endro Suryono mengatakan, ada dua jenis pengerjaan jalan di sana, yaitu rigid beton dan hot mix.
Baca juga: Jenazah Kevin Dievakuasi Tim SAR Batang, Hanyut di Sungai Sejauh 3,5 Km
Baca juga: Mantan Penghuni Kerangkeng Bupati Langkat Sebut Tahanan yang Disiksa seperti Batang Pisang
Baca juga: Pengembangan Pariwisata Super Prioritas, BOB Borobudur Jalin Sinergi dengan Pemkab Batang
Baca juga: PGRI Gelar Turnamen Sepakbola Lawan Bupati Batang
"Konstruksi rigid beton hanya 300 meter dari pantura sampai jembatan dengan lebar 6 meter."
"Sementara hot mix 5,3 kilometer."
"Pelebaran hanya dilakukan di jalan dekat Pasar Subah, semula 4,5 meter menjadi 6 meter," terangnya kepada Tribunjateng.com, Selasa(22/3/2022).
Pengerjaan tersebut ditarget selesai 5 Agustus 2022.
Dikatakannya saat ini pengerjaannya baru tahap awal, mencapai 3,5 persen.
"Kami optimis pengerjaan hot mix bisa rampung sebelum lebaran," ujarnya.
Sementara itu, mengenai 16 warung yang terdampak sudah berhasil direlokasi lantaran secara regulasi tidak diperbolehkan berjualan di atas sungai.
Warung-warung itu semula berdiri di atas drainase dekat Pasar Subah Batang dan seluruh bangunan yang menutupi drainase selebar 3 meter pun harus dibongkar.
Drainase itu terimbas pelebaran jalan, drainase akan dikecilkan, yang semula lebarnya 3 meter bakal menjadi 2,5 meter dan dinormalisasi dengan kedalaman 1,5 meter.
Saat ini kondisi sedimentasi di sungai tersebut cukup tinggi, sehingga menutup seluruh drainase.
"Insya Allah sudah aman, kami sudah cek semua dan berkoordinasi dengan pihak pengairan," pungkasnya. (*)
Baca juga: Reaksi Probowatie Tjondronegoro, Marak Kasus Kekerasan Anak di Semarang, Pelaku Jadi Pribadi Sakit
Baca juga: Terminal Kota Pekalongan Hapus Syarat Tes PCR, Penumpang Cukup Berikan Bukti Sudah Vaksin
Baca juga: Event Seni Budaya Bisa Digelar di Semarang, Syarat 30 Persen Peserta Sudah Vaksin Booster
Baca juga: DPRD Kota Semarang Soroti Masih Banyaknya Kursi Kosong di Pemkot, Liluk: Tolong Segera Diisi