TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Perusahaan Umum Daerah (PUD) Aneka Usaha Karanganyar menargetkan dapat setor keuntungan ke kas daerah sebesar Rp 1 miliar pada 2023.
Dirut PUD Aneka Usaha Karanganyar, Samidi menyampaikan, PAD dari PUD Aneka Usaha Karanganyar belum optimal karena dampak pandemi Covid-19 tahun lalu.
Mengingat unit usaha yang dikelola ada yang ditutup sementara karena adanya pembatasan kegiatan seperti kolam renang Intanpari.
Baca juga: Wilayah Tiga Kecamatan di Karanganyar Ini Terdampak Tol Lingkar Timur-Selatan Surakarta
"Pembagian 50 persen, 50 persen."
"Umpamanya dapat Rp 1 miliar, kami setornya ke kas daerah Rp 500 juta."
"Sisanya untuk operasional."
"Tahun lalu setornya Rp 350 juta ke kas daerah," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (3/1/2023).
Pihaknya optimis dapat setor keuntungan dari hasil pengelolaan usaha lebih banyak tahun ini dibandingkan tahun lalu.
Baca juga: RSUD Karanganyar Tetap Siapkan Ruang Isolasi Meski PPKM Telah Dicabut
Menurutnya, dengan dicabutnya status PPKM oleh pusat akan berpengaruh terhadap pendapatan dari PUD Aneka Usaha Karanganyar pada tahun ini.
Di sisi lain, ada sejumlah unit usaha baru yang saat ini dikelola oleh PUD Aneka Usaha Karanganyar.
Seperti Gedung Kebudayaan Karanganyar dan bagi hasil pengelolaan objek wisata jembatan kaca.
Selain itu, lanjutnya, sejumlah wahana baru juga telah dihadirkan di Kolam Renang Intanpari Karanganyar guna menarik para wisatawan.
"Tahun ini target bisa setor ke kas daerah Rp 1 miliar," ucapnya. (*)
Baca juga: Wanita 35 Tahun Ditemukan Tewas di Kamar Hotel Purwokerto, Ada Luka di Tubuh, Dugaan Karena Dibunuh
Baca juga: Layanan Adminduk Tanpa Syarat, Petugas Datangi Posko Pengungsian Warga Terdampak Banjir di Kudus
Baca juga: Dua OPD Disidak Wali Kota Pekalongan, Beberapa ASN Absen Karena Alasan Ini
Baca juga: Pedangdut Yeni Inka Jadi Pusat Perhatian di Polres Blora, Dampingi Suami Naik Pangkat, Ini Katanya