Adapun untuk kolesterol, Inggrid berkata, manfaatnya sebatas untuk membantu pengobatan.

"Sedangkan kalau untuk mengobati kolesterol yang tinggi, itu bisa membantu. Tetapi bukan serehnya yang merupakan herbal utama," imbuh dia.

Salah satu penelitian klinis di Brazil mengungkapkan bahwa air rebusan serai tidak mengubah kadar kolesterol saat diujikan ke manusia.

"Jadi, kalau hanya serai itu umumnya tidak cukup kuat untuk menurunkan kolesterol LDL misalnya, atau menurunkan trigliserida," terang Inggrid.

Biasanya, air rebusan serai dikombinasikan dengan herbal lainnya untuk mendapatkan khasiatnya.

"Biasanya kita campur dengan herbal-herbal lainnya. Misalnya dengan jahe atau dengan kunyit atau greentea. Jadi harus dikombinasi," kata Inggrid.

Khasiat air rebusan serai

Meskipun serai tidak sepenuhnya bisa menurunkan kolesterol, namun bukan berarti tanaman herbal ini tidak memiliki khasiat.

Inggrid mengatakan, air rebusan serai berkhasiat untuk menguatkan imunitas tubuh.

"Kemudian membantu memperbaiki atau memelihara fungsi pencernaan, membantu mengatasi gangguan pencernaan, itu (air rebusan serai) masih bisa," terangnya.

Khasiat air rebusan serai juga bisa membantu membuat tubuh rileks.

"Jadi bisa membantu untuk menurunkan stres atau menenangkan supaya tidur kita lebih enak," tandas Inggrid.

Diberitakan Kompas.com (2020), berikut khasiat air rebusan serai bagi kesehatan:

• Meningkatkan kesehatan gigi dan mulut.
• Meredakan kecemasan.
• Mengatasi kembung.
• Mencegah infeksi.
• Menurunkan kolesterol.
• Meningkatkan jumlah sel darah merah.
• Mengatasi diare.

Cara membuat rebusan serai

Cara membuat rebusan serai cukup mudah.