TRIBUNJATENG.COM, LAMONGAN - Sepeda motor terlibat kecelakaan dengan mobil pikap di Jalan Modo-Bluluk, Desa Pule, Lamongan, Jawa Timur, Senin (29/5/2023).
Kecelakaan maut yang terjadi sekitar pukul 21.30 WIB itu menewaskan dua orang.
Korban tewas diketahui bernama Roni Prasetyo (22) dan Bagus Suwandono (26).
Baca juga: Kecelakaan Maut di Bogor: Senggolan Setang Motor saat Salip Truk, Remaja 15 Tahun Jatuh hingga Tewas
Keduanya adalah warga Dusun Majenon, Desa Talunrejo, Kecamatan Bluluk, Lamongan.
Sementara seorang korban bernama Indah Wahyudi (26) mengalami luka pendarahan.
Menurut dua saksi mata, Yusuf (40) dan Yanto (38), tabrakan antara sepeda motor Satria nopol S 6791 LG dengan mobil L300 nopol S 8598 JI bermula saat sepeda motor yang dikendarai Roni Prasetyo membonceng Bagus Suwandono dan Indah Wahyudi berjalan dari arah timur ke barat.
Sejak kemunculannya dari arah timur, terlihat motor berjalan tidak sewajarnya, alias melaju zig-zag.
"Posisinya juga terlalu ke kanan hingga melebihi separuh badan jalan," kata Yusuf saat memberikan keterangan pada polisi.
Kecepatan motor diperkirakan kurang lebih 60 km per jam.
Saat mendekati tempat kejadian perkara, dari arah berlawanan melaju pikap yang dikemudikan oleh Muhammad Roni Wijaya (21).
Karena jarak yang sudah terlalu dekat dan pickup tidak kuasa menghindar, terjadilah tabrakan adu moncong yang mengakibatkan dua orang meninggal dan seorang luka-luka.
Dua korban meninggal adalah Roni Prasetyo mengalami menderita luka robek, dan Bagus Suwandono yang menderita luka bengkak pada kepala.
Sedangkan Indah Wahyudi selamat namun mengalami luka perdarahan telinga.
Sepeda motor korban hancur hingga tidak berbentuk akibat kerasnya benturan.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Lamongan, Ipda Hadi mengatakan, insiden kecelakaan maut di Lamongan itu diduga karena pengendara motor hilang kendali.