"Ya Allah terendam terus, kapan ya ditinggikan."
"Warga juga sering nanya, kapan ditinggikan biar anak-anak sekolah di situ lagi," ujar perempuan usia 52 tahun itu.
Wali siswa, Siti Alimah (40) tak menampik kekurangan yang ada di PAUD Patra Sutera Semarang.
Ia, sebagaimana warga lain, tak bisa berharap banyak selain percepatan renovasi bangunan.
"Mungkin kalau yang punya uang, orangtua mendaftarkan ke PAUD yang lebih ternama."
"Saya memilih di sini karena biayanya murah."
"Tiap berangkat bayar Rp 2.000," kata dia saat menemani keponakannya belajar di PAUD Patra Sutera Semarang, Senin (24/7/2023).
Baca juga: Kisah Pasutri Relakan Rumah Disulap Jadi Sekolah, PAUD Patra Sutera Semarang Rusak Dihantam Rob
Ada Prioritas Lain
Renovasi gedung PAUD Patra Sutera Semarang tak bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Selain belum mendapat izin operasional dari Kemenkumham, ada pembangunan lain yang menjadi prioritas di Tambakrejo Semarang.
Lurah Tanjung Mas Semarang, Sony Yudha Putra Pradana mengatakan, pihaknya masih memfokuskan pembangunan proyek sheet pile untuk mengurangi dampak rob.
"Pos PAUD itu kondisinya memprihatikan seperti yang sudah teman-teman lihat,"
"Semuanya bertahap."
"Jadi proses-proses perbaikan sudah kami lakukan dengan berkordinasi bersama pemeritah provinsi maupun pusat."
"Kami sedang fokus menangani permasalahan rob terlebih dahulu," terangnya kepada Tribunjateng.com di kantornya, Senin (24/7/2023).