TRIBUNJATENG.COM, BATAM - Punya murid cantik membuat seorang tokoh agama nekat melakukan perbuatan asusila terhadap bocah 7 tahun.
Pengakuan F, guru ngaji di Batam itu menjelaskan dengan suara lirih mengaku nekat melakukannya karena kecantikan muridnya.
Ia yang memiliki satu anak dan istri itu mengaku terpukau dengan kecantikan korban yang masih berumur 7 tahun.
Baca juga: Guru Lakukan Perbuatan Asusila pada 5 Siswi SD, Rayu Korban dengan Iming-Iming Nilai Bagus
Dari situ, muncul niatnya untuk berbuat tak terpuji kepada anak yang masih di bawah umur itu.
"Karena muridnya cantik," ujarnya pelan, Kamis (7/12).
Motif kasus asusila di Batam terungkap setelah Polsek Nongsa menggelar konferensi pers dan menghadirkan tersangka yang berumur 28 tahun di depan sejumlah awak media.
Polisi menangkap tersangka kasus asusila di Batam ini, Jumat (17/11) di rumahnya.
Tepatnya setelah ibu korban membuat laporan ke Polsek Nongsa.
Tersangka kasus asusila di Batam ini hanya menggelengkan kepalanya ketika awak media menanyakan hasrat untuk berbuat asusila dengan anak di bawah umur itu dipengaruhi tontonan film dewasa.
"Tidak pernah nonton, cuma kebawa nafsu saja," katanya
Korban yang sudah sangat dekat dengan F ini mengaku tak diiming-imingi oleh pelaku untuk melakukan hal tak wajar itu.
Tersangka hanya mengajaknya ke rumah kosong.
Mulanya ia hanya meraba-raba bagian vital korbannya saja.
"Pas yang kedua, baru saya melakukan itu," ucapnya.
Pelaku juga mengaku hanya memberikan uang Rp 2 ribu setelah selesai melakukan perbuatan tidak senonoh tersebut.