Berita Nasional

Bansos Dituding Jadi Penyebab Beras Mahal dan Langka, Jokowi: Tidak Ada Hubungannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo bersama Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau persediaan beras di Gudang Bulog di Sunter, Kelapa Gading, Jakarta, Senin (11/9).

"Paling tidak selama tiga bulan atau mungkin enam bulan itu aman (stok beras bagi keluarga penerima manfaat tersebut)," ujar Bayu.

Kedua, kata Bayu, bantuan pangan ini mampu membuat harga beras tak lagi bergejolak. Meski masih tinggi, ia menilai harganya tak fluktuatif.

"Dua manfaat itu sudah terbukti secara empiris," tutur Mantan Wakil Menteri Perdagangan era Presiden SBY itu.

Menurut Bayu, hal yang bisa menekan harga beras di pasaran adalah pasokan dan produksinya.

Polisi Turun Tangan Atasi Kelangkaan Beras

Tim Satgas Pangan Polri turun tangan untuk melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap pendistribusian beras di berbagai daerah.

Hal ini setelah terjadinya kelangkaan hingga berdampak kepada harga beras yang mahal di sejumlah gerai beberapa hari belakangan.

“Satgas Pangan Polri dan jajarannya terus melakukan monitoring dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan beras," kata Kepala Tim Satgas (Kasatgas) Pangan Polri, Brigjen Whisnu Hermawan saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (15/2/2024).

Whisnu mengatakan monitoring ini ditargetkan di daerah-daerah yang menjadi sentra produksi beras.

Dia mengatakan setiap daerah memiliki perbedaan karakteristik dalam teknis pendistribusiannya.

“Selain itu, juga dilakukan pengawasan terhadap jalur-jalur pendistribusiannya, sehingga diharapkan tidak ada daerah yang ketersediaannya berasnya kurang,” jelasnya.

Lalu, kata Whisnu, tempat penggilingan beras, gudang-gudang penyimpanan, toko retail modern dan pasar tradisional juga tak luput untuk menjadi fokus pengawasan.

Setiap daerah nantinya akan dikendalikan langsung oleh masing-masing Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda di satuan wilayah dan nantinya dilaporkan ke Satgas Pangan Bareskrim.

“Tentunya, kerja sama dengan Dinas Provinsi terkait yang bertujuan memastikan kondisi di lapangan,” tuturnya.

Lebih lanjut, Whisnu mengatakan penyebab berkurangnya pendistribusian beras yang terjadi beberapa hari ini karena ada gagal panen akibat cuaca di sejumlah daerah.

Halaman
1234

Berita Terkini