Berita Semarang

BHP Semarang Goes To Campus, Kenalkan Tugas dan Fungsi Kelembagaan ke Mahasiswa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seminar nasional mengusung tema Peran Strategis BHP Semarang dalam Mengelola Harta Warisan  berlangsung di Gedung Baru Lt1 Universitas PGRI Semarang, Kamis (27/6). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Balai Harta Peninggalan (BHP) Semarang terus mendorong sosialisasi kelembagaan ke seluruh lapisan masyarakat.

Kali ini bekerjasama dengan Universitas PGRI Semarang menggelar seminar nasional untuk mengenal lebih dekat tugas dan fungsi BHP Semarang. 

Seminar nasional mengusung tema "Peran Strategis BHP Semarang dalam Mengelola Harta Warisan" tersebut berlangsung di Gedung Baru Lt1 Universitas PGRI Semarang, Kamis (27/6).

Acara diikuti oleh para mahasiswa dari kampus setempat, khususnya mereka yang sedang menempuh pendidikan di fakultas hukum. 

Kurator Keperdataan Ahli Madya BHP dan Kurator Semarang, Aris Ideanto mengungkapkan, masih banyak masyarakat yang belum sepenuhnya mengetahui tugas dan fungsi Balai Harta Peninggalan. Melalui upaya ini diharapkan para mahasiswa bisa lebih mengenal BHP. 

"Hari ini audiensnya mahasiswa, mereka ada hukum keperdataan yang diajarkan nah tentunya ini sebagai bekal nanti dalam mata kuliah mereka akan lebih mengenal lagi Balai Harta Peninggalan,"ujarnya.  

Senada dengan itu, Kurator Keperdataan Ahli Madya BHP dan Kurator Semarang, Bernardo Da Cruz menambahkan, BHP Semarang goes to campus ini sebagai upaya yang sangat penting agar masyarakat bisa lebih mengenal BHP. Adapun materi yang disampaikan diantaranya berkaitan dengan fungsi dan tugas BHP, mulai dari perwalian, pengampuan, surat keterangan hak waris, pembukaan surat wasiat, kepailitan dan lain sebagainya. 

"Kita sebut saja Balai Harta Peninggalan otomatis image dari masyarakat mengenai kris benda kuno, nah disini kami punya tugas untuk menjelaskan kepada perguruan tinggi atau mahasiswa," ujarnya. 

Bernardo Da Cruz menjelaskan, sosialisasi terus dilakukan tidak hanya di lingkungan kampus namun juga ke seluruh lapisan masyarakat. Seperti misalnya mengadakan sosialisasi di acara car free day, membagikan buku pintar BHP dan mengikuti berbagai pameran. Pihaknya menargetkan melalui upaya tersebut minimal masyarakat bisa mengetahui fungsi BHP. 

Dekan Fakultas Hukum Universitas PGRI Semarang, Dr Wahyu Widodo SH MHum, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Balai Harta Peninggalan (BHP) Semarang karena telah berbagi ilmu kepada mahasiswa. Pihaknya berharap BHP Semarang bisa terus menjadi mitra kerjasama bagi mahasiswa yang ingin melakukan penelitian atau menimba ilmu di  Balai Harta Peninggalan (BHP) Semarang.  (*)

Baca juga: 129 KK Terdampak Bencana Alam di Karanganyar Terima Bansos

Baca juga: Tingkatkan Ekonomi Mustahik, BAZNAS RI Salurkan Bantuan Program ZCD di Semarang

Baca juga: Raperda Pertanggungjawaban APBD 2023 Jateng Disetujui, Kekayaan Daerah Naik Rp 658,01 Miliar

Baca juga: DPRD Setujui RPJPD Kendal Liveable 2045, Minta Dimasukkan ke Visi Misi Calon Bupati 

Berita Terkini