TRIBUNJATENG.COM, GORONTALO - Pihak keluarga tak menyangka jika candaan Sri Meyke Male menjadi kenyataan atas insiden kecelakaan pesawat SAM Air di Pohuwato.
Sebelum berangkat ke Palu dari Gorontalo, Mey --sapaan kesehariannya-- sempat melontarkan kata- kata tentang pesawat jatuh.
Dia bahkan menyebut jika pesawat itu jatuh, tuan rumah akan menjadi orang kaya.
Tak disangka, ucapan Mey ternyata jadi kenyataan dan itu menjadi yang terakhir sebelum dikabarkan meninggal atas insiden tersebut.
Baca juga: Kronologi Jatuhnya Pesawat SAM Air di Gorontalo, Sempat Hilang Kontak 11 Menit Sebelum Landing
Baca juga: Perempuan Penumpang Sam Air Ini Bercanda Soal Pesawat Jatuh, Ternyata Malah Jadi Kenyataan
Keluarga Sri Meyke Male mungkin tak akan melupakan kata-kata terakhirnya sebelum mereka berpisah untuk selamanya.
Wanita 30 tahun tersebut menjadi korban kecelakaan pesawat SAM Air pada Minggu (20/10/2024) pagi.
Sedianya wanita yang akrab disapa Mey ini akan berangkat menemui suaminya di Palu, Sulawesi Tengah menumpang pesawat SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6).
Pesawat SAM Air tersebut mengalami kecelakaan beberapa saat sebelum mendarat di Bandara Panua, Pohuwato.
Kerabat Sri Meyke Male, Gustin Ishak mengatakan, sebelum berangkat ke Bandara Djalaluddin, Gorontalo, Meyke sempat mengucapkan kata-kata yang dianggap aneh, tidak seperti biasanya kepada ketiga anaknya.
Menurut Gustin, Mey sempat berkata 'kalau jatuh di pesawat, tuan rumah akan jadi orang kaya.'
Itu kata-kata yang diucapkan saat anaknya ikut mengantar sang bunda menuju Bandara Djalaludin Gorontalo.
Tadinya Gustin menganggap perkataan tersebut hanyalah candaan semata.
Hal ini merujuk bahwa asuransi korban kecelakaan pesawat memang cukup besar.
Selain itu, sebelum berpisah mereka juga sempat berswafoto bersama.
Bahkan dia juga sempat memotret keluarganya seusai boarding pass.
Baca juga: Kisah Pilu Meyke Tewas saat Ingin Bertemu Suami Dengan Menumpang Pesawat SAM Air di Gorontalo