"Jadi mulai dari bulan 8 kemarin udah berjalan SC (operasi Caesar) di rumah sakit Pancur. Lagi promosi-promosi dokter-dokter ini.
Kita memang sudah sampaikan juganya sama puskesmas-puskesmas untuk menghayo-hayokan kalau operasi caesar sudah bisa di tempat kita. Itulah dibilang dokter-dokter perlu jugalah dibuat di sosmed," ujar Herlina.
Herlina berpendapat maksud dari anggotanya mengacungkan tanda dua jari bukan ada kaitan sama Pilkada.
Ia yakin kalau itu bagian dari tanda " Peace". Disebut kalau dr Ismudi adalah dokter pindahan dari Aceh.
Baca juga: Viral Dokter Asal Magelang Kecelakaan Mobil di Malaysia, Keluarga: Orang Koma Malah Dipidanakan
"Dibuatnya video itu (atas permintaan dr Ismudi kepada orang lain untuk memvideokan). Aku pun nggak ngeh (sempat lihat detail sebelum diunggah).
Apa sudah cabut nomor ya bang waktu tanggal 14 (Oktober) itu?. Kalau memang salah nanti kita hapus sajalah biar kita ganti yang lain. Kalau dokter Obgyn ini nggak tau-taunya itu (nggak mungkin ikut-ikutan memberikan dukungan kepada salah satu paslon)," kata Herlina.
Untuk di Kabupaten Deli Serdang pada Pilkada ini tanda acungan tangan dua jari sering dianalogikan sebagai tanda dukungan terhadap pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2, dr Asri Ludin Tambunan dan Lom Lom Suwondo.
dr Asri Ludin merupakan mantan Kadis Kesehatan Deli Serdang.
Ia mengundurkan diri sebagai PNS karena mau bertarung di Pilkada 2024. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Viral Dokter Obgyn di Deli Serdang Operasi Sambil Acungkan Tanda 2 Jari, Ini Kata Direktur RSUD