Kedua, ruangan sempit karena digunakan sebagai tempat penyimpanan barang.
Ketiga, meja belajar yang tersedia tidak mencukupi, sehingga harus disusun menyambung agar bisa digunakan bersama.
Untuk mengurangi kerepotan siswa, pihak sekolah meminta mereka membawa sandal khusus yang ditinggal di sekolah.
"Nanti anak-anak berangkat pakai sepatu, di sekolah boleh pakai sandal, dan pulangnya memakai sepatu lagi," tuturnya.
Selama Ramadan, jam belajar siswa dikurangi 25 menit tanpa mengurangi esensi materi yang diajarkan.
Pihak sekolah berkomitmen tetap menyampaikan seluruh materi pembelajaran meskipun dengan keterbatasan tempat.