TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Dua bocah perempuan ditemukan meninggal dunia di Pantai Sigandu, Desa Depok, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, Rabu (30/7) pagi.
Sementara sang ibu, Margiantiningsih (31), atau akrab disapa Pipit, yang diduga bersama kedua bocah itu pada saat kejadian, menghilang.
Kedua korban, yakni Hafidhoh Azzahra (6) dan adiknya, Hana Hasinah (3).
Baca juga: 1 Korban Tewas Tenggelam Saat Simulasi Evakuasi Laut di Pantai Wonokerto Pekalongan
Keduanya putri pasangan M Aziz Tholib dan Pipit, warga Desa Kaliwareng, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang.
Sebelumnya, Pipit diketahui meninggalkan rumah membawa kedua anaknya.
Dia mengendarai sepeda motor milik sang suami, tanpa sepengetahuan keluarga.
Dia pergi ke Pantai Sigandu, yang berjarak sekitar 17,5 kilometer dari rumahnya.
Beberapa saksi menyebut, Pipit sempat terlihat dalam kondisi linglung di area pantai.
Namun saat petugas datang, ia sudah tidak ditemukan.
Di sekitar lokasi, petugas mengamankan sepeda motor milik korban, dengan kunci yang masih menggantung.
Selain itu, polisi juga menemukan barang-barang pribadi korban, seperti tas kecil dan sandal anak-anak.
Setelah sempat menghilang, Pipit, ibu dua bocah tewas di Pantai Sigandu, akhirnya ditemukan, pada Rabu siang.
Tim SAR gabungan dan anggota Polres Batang menemukan Pipit tengah bersembunyi di toilet portable di Pantai Sigandu.
Toilet portable itu berada tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah anak kedua Pipit.
Kasat Reskrim Polres Batang, AKP Imam Muhtadi menyatakan, Pipit ditemukan oleh tim gabungan di toilet portable dalam kondisi masih kebingungan dan mengalami syok berat.