Keracunan MBG
Pemkab Banyumas Usulkan Dapur MBG Masak Mulai Jam 3 Pagi Demi Cegah Makanan Basi
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas mulai memperketat pengawasan terhadap pelaksanaan program
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muh radlis
Untuk meningkatkan transparansi dan keterlibatan masyarakat, Bupati juga menginstruksikan agar setiap dapur MBG membuat akun media sosial resmi dan mempublikasikan kegiatan harian, mulai dari proses memasak hingga pendistribusian makanan.
"Era sekarang era medsos.
Maka saya perintahkan koordinator SPPG untuk membuat akun medsos resmi.
Semua laporan baik maupun buruk harus diunggah, supaya masyarakat bisa ikut mengawasi," tegasnya.
Selain media sosial, Pemkab Banyumas juga menyiapkan portal aduan berbasis WhatsApp agar masyarakat bisa langsung melapor apabila menemukan kejanggalan di lapangan.
"Kalau ada masalah, laporkan, jangan diam.
Ini untuk kebaikan bersama," tegasnya.
Sadewo menegaskan, program MBG merupakan kebijakan mulia dari pemerintah pusat yang bertujuan meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia.
Karena itu, seluruh pihak di Banyumas harus mendukung dan memastikan pelaksanaannya berjalan aman dan optimal.
"Tujuannya mulia, meningkatkan asupan gizi anak-anak kita menuju Indonesia Emas 2045.
Maka saya minta masyarakat ikut mendukung," pungkasnya. (jti)
Pemprov Jateng Selidiki Kasus Keracunan MBG di Rembang, Banyumas dan Kebumen |
![]() |
---|
Jumlah Siswa Diduga Keracunan MBG di Karanglewas Banyumas Capai 115, Operasional Dapur SPPG Distop |
![]() |
---|
Keracunan MBG Lagi, Kali Ini Gara-gara Siswa dan Guru Disuguhi Menu Ikan Hiu Goreng |
![]() |
---|
Setiap Hari Ada Kabar Siswa Keracunan MBG, 25 September Giliran Wilayah Kebumen |
![]() |
---|
Ini Menu MBG yang Diduga Membuat 173 Siswa SMP di Rembang Keracunan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.