Perpusda Soekarno-Hatta Kabupaten Tegal Diapresiasi Bunda Literasi Jawa Tengah 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Bunda Literasi Provinsi Jawa Tengah Nawal Arafah Taj Yasin mengapresiasi upaya Pemkab Tegal menghadirkan fasilitas ramah anak di perpustakaan daerah (Perpusda). 

Hal itu disampaikannya saat berkunjung ke Perpusda Soekarno-Hatta bersama Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah Rahmah Nur Hayati, serta Bunda Literasi Kabupaten Tegal Nilna Almuna Ischak. 

Istri Wakil Gubernur Jawa Tengah meninjau langsung layanan yang tersedia, seperti area bermain yang memungkinkan anak belajar sambil bersenang-senang, dan ruang baca ramah anak dengan tampilan interior cerah yang dirancang untuk menciptakan pengalaman membaca menyenangkan dan edukatif bagi anak-anak.

Baca juga: Gelar Perkara Notaris, Kemenkum Jateng Bahas Kepatuhan dan Profesionalisme Notaris di Jawa Tengah

Baca juga: Pameran Perumahan Demak 2025 Resmi Dibuka, Pasutri Baru Langsung Pilih Unit

Ia juga menyempatkan diri berinteraksi dengan puluhan siswa TK yang tengah berkunjung dan membaca sejumlah koleksi buku anak yang menurutnya cukup lengkap.

Perpusda Kabupaten Tegal juga telah mengantongi sertifikat dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sebagai Perpustakaan Ramah Anak.

“Alhamdulillah perpusda ini sudah memiliki lisensi dari Kementerian PPPA bahwa ini adalah perpustakaan yang ramah anak,” tutur Nawal, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Sabtu (25/10/2025). 

Menurutnya Nawal Perpusda Kabupaten Tegal didukung sarana dan prasarana yang nyaman bagi pengunjung. 

Ia pun berharap Pemkab Tegal bisa menggalakkan gerakan literasi untuk menumbuhkan budaya membaca dan menulis di berbagai tingkatan, terutama minat baca di kalangan anak-anak usia dini.

Pada kesempatan itu, Nawal juga membagikan cendera mata berupa tas kepada 25 siswa dan siswi TK yang hadir serta menyumbangkan koleksi buku anak-anak untuk Perpusda.

“Saya minta Pemerintah Kabupaten Tegal bisa lebih aktif mendorong anak-anak PAUD untuk singgah dan mengenal dunia literasi di perpusda ini,” pinta Nawal. 

Sementara itu, Pustakawan Perpusda Soekarno-Hatta Kabupaten Tegal Intan Kusumawardani menjelaskan, perpustakaan memiliki beragam layanan seperti ruang baca anak, koleksi buku edukatif, alat permainan edukatif, serta alat bantu baca untuk penyandang disabilitas netra.

Intan menuturkan, Perpusda Soekarno-Hatta telah menerapkan konsep layanan ramah anak sejak tahun 2022 dan juga menyediakan layanan berbasis digital untuk mempermudah akses masyarakat.

Saat ini, jumlah pengunjung rata-rata 250 orang per hari atau sekitar 11 ribu pengunjung setiap bulannya, dengan mayoritas berasal dari kalangan pelajar, mahasiswa, dan anak-anak TK.

“Harapannya, dengan kunjungan Bunda Literasi Jawa Tengah ini masyarakat bisa semakin mengenal dan mencintai dunia literasi. Semoga perpusda Kabupaten Tegal bisa menjadi contoh dan rujukan bagi daerah lain,” harap Intan. (dta)