Cegah Kecelakaan dan Bullying, Polres Tegal Beri Edukasi Ratusan Pelajar di Slawi

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Dalam upaya mewujudkan generasi muda yang sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas serta memiliki karakter kuat dalam menolak kekerasan dan perundungan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tegal menggelar edukasi tentang Tertib Berlalu Lintas dan Anti Bullying di Aula SMK YPE Nusantara Slawi.

Kapolres Tegal AKBP Bayu Prasatyo melalui Kasat Lantas Polres Tegal AKP Bharatungga Dharuning Pawuri menjelaskan, kegiatan tersebut digelar sebagai langkah preventif menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Tegal.

Selain itu pihaknya juga menekankan pentingnya mencegah perilaku bullying di lingkungan sekolah yang dapat berdampak negatif pada perkembangan psikologis maupun prestasi siswa. 

“Kami ingin membekali pelajar bukan hanya dengan pengetahuan tentang aturan berlalu lintas, tetapi juga mengajak saling menghargai dan menolak segala bentuk perundungan. Dengan begitu kita tidak hanya menciptakan jalan yang aman, tetapi juga lingkungan sekolah yang nyaman dan kondusif,” jelas AKP Wuri, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Rabu (17/9/2025). 

Kegiatan yang diikuti ratusan siswa dan siswi tersebut berlangsung antusias.

Para pelajar diajak berinteraksi melalui pemutaran video edukasi, tanya jawab hingga simulasi sederhana tentang cara berkendara yang aman dan benar. 

Mereka juga diberikan pemahaman tentang pentingnya menggunakan helm berstandar SNI, menaati rambu lalu lintas serta menghindari penggunaan ponsel saat berkendara.

Selain edukasi lalu lintas, AKP Wuri juga menyoroti fenomena bullying yang sering terjadi di kalangan remaja. 

AKP Wuri menegaskan perundungan baik fisik maupun verbal dapat berakibat fatal bagi korban bahkan memicu tindakan ekstrem seperti putus sekolah hingga gangguan mental.

“Bullying bukan hanya masalah sepele. Ini adalah tindakan yang bisa menghancurkan masa depan seseorang. Kami mengajak adik-adik semua untuk menjadi agen perubahan yang berani berkata tidak pada bullying,” tegas AKP Wuri. 

Dengan adanya kegiatan edukasi tersebut, diharapkan pelajar dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas sekaligus menjadi teladan dalam mencegah bullying, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.

"Polres Tegal berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan serupa di berbagai sekolah sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi muda serta upaya menciptakan Kabupaten Tegal yang aman, tertib dan harmonis," terang AKP Wuri.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMK YPE Nusantara Ahmad Masdugi menyambut baik kegiatan edukasi Tertib Berlalu Lintas dan Anti Bullying. 

Menurutnya kerja sama antara pihak kepolisian dan sekolah sangat penting dalam membentuk karakter siswa yang disiplin dan peduli terhadap sesama.

“Kami berterima kasih kepada Polres Tegal yang telah memberikan edukasi bermanfaat bagi anak-anak. Ini menjadi bekal penting bagi mereka untuk menjadi generasi yang tidak hanya pintar tetapi juga berakhlak dan tertib dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Ahmad Masdugi. (dta)