Tribunjateng Hari ini
Yuli Terkesan Nikmati Durian di Antara Gemericik Air Sungai di Pekalongan
esa Pedawang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan kini menjadi jujukan pencinta durian.
Penulis: Achiar M Permana | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Desa Pedawang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan kini menjadi jujukan pencinta durian.
Di tempat itu, sensasi makan durian tak hanya soal rasa, tapi juga tentang suasana yang menyatu dengan alam pedesaan.
Duduk di bebatuan sungai, di antara gemericik air, sembari menyantap durian langsung setelah dipetik dari pohon, menjadi pengalaman tak terlupakan bagi para penikmat durian di Desa Pedawang.
Baca juga: Cara Uni Makan Durian Sambil Wisata Main Air di Pinggir Sungai Desa Pedawang Pekalongan
Salah seorang penikmat durian, Yuli, mengaku sengaja datang ke Desa Pedawang untuk merasakan sensasi berbeda.

"Saya dari Kota Pekalongan, biasanya saya makan durian di kedai, tapi di sini (Pedawang—Red) rasanya beda sekali," kata Yuli kepada Tribun Jateng, Minggu (11/10/2025).
"Bisa makan di pinggir sungai, lihat orang panen durian, dan duriannya baru banget dipetik. Rasanya lebih nikmat," lanjutnya.
Tak hanya menikmati durian, pengunjung juga bisa bermain air di sungai dangkal yang mengalir jernih di sekitar area makan.
Di lokasi yang oleh warga setempat dijuluki Kadung Tresno, para pengunjung bisa memilih durian yang baru saja dipetik dari pohonnya, lalu menikmatinya di bawah naungan pepohonan sambil mendengar gemericik air sungai.
Suasana alami ini menciptakan pengalaman makan durian yang tidak bisa didapat di kedai atau lapak biasa.
Yuli menambahkan, durian lokal Desa Pedawang memiliki cita rasa yang khas, yaitu daging buahnya tebal, lembut, dan manis tanpa rasa getir.
"Ini kali pertama saya makan durian di pinggir sungai. Sensasinya beda, rasanya bikin ketagihan," kata Yuli.
Konsep 'dari kebun ke mulut' yang diusung warga Desa Pedawang ini, secara tidak langsung juga mendukung perekonomian lokal.
Bagi para pencinta durian, menikmati durian langsung di tepi sungai Desa Pedawang bukan sekadar soal rasa tetapi juga tentang pengalaman, ketenangan, dan kedekatan dengan alam yang jarang ditemui di tempat lain.
Sungai kecil
Ide ini datang dari Sutrisno, pemilik kedai setempat Kadung Tresno. Sutrisno memanfaatkan sungai kecil yang mengalir di sekitar kebunnya sebagai tempat bersantai bagi pembeli durian.
"Tidak ada konsep apa-apa, ini kan ada sungai, ya kita manfaatkan saja. Pembeli bisa makan durian di pinggir sungai sambil santai dan main air," ujar Sutrisno.
Dia mengaku, awalnya ia hanya menjual durian di kedai.
Namun, banyak pembeli yang justru memilih untuk menikmati durian langsung di area kebun karena suasananya lebih alami.
"Kalau di kedai memang enak, tapi banyak yang bilang makan durian di pinggir sungai lebih seru," kata Sutrisno.
"Bisa lihat pohon durian, dengar gemericik air, dan rasanya jadi lebih nikmat," sambungnya.
Kebun durian milik Sutrisno, saat ini menyediakan berbagai jenis durian lokal dengan cita rasa manis-pahit yang khas, serta daging tebal berwarna kuning.
Selain itu, ia juga menjual durian premium seperti musangking, bawor, duri hitam, dan matahari dengan harga mulai dari Rp 40 ribu hingga Rp 350 ribu per buah.
Memasuki awal musim panen tahun ini, kata Sutrisno, hasilnya sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Menurut Sutrisno, faktor cuaca berpengaruh terhadap hasil panen.
"Tahun ini kemarau basah, jadi panennya agak mundur dan buahnya tidak sebanyak tahun lalu,” tutur Sutrisno.
“Tapi, rasanya justru lebih enak, lebih manis," imbuhnya. (Indra Dwi Purnomo)
Baca juga: Rata‑Rata Penghasilan Warga Pekalongan Jawa Tengah Capai Rp 3,8 Juta
Nelayan Batang Korban Kapal Meledak di Samudera Hindia Akan Dioperasi |
![]() |
---|
Disdikpora Wonosobo Tegaskan Sekolah Negeri Tak Boleh Tolak Siswa Difabel |
![]() |
---|
Dua Kasus Pedofil Intai Anak Semarang, Setara Desak Pelaku Dapat Hukuman Maksimal |
![]() |
---|
Supardi Torehkan Keindahan Batik dengan Pewarna Kulit Kayu dan Daun Indigo |
![]() |
---|
Akhirnya, PSIS Cetak Poin Pertama pada Pekan Kelima Liga 2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.