Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

SPPG Kemala Bhayangkari Polres Kudus Rendeng Siapkan Menu Khusus Nusantara

SPPG Kemala Bhayangkari Polres Kudus berlokasi di Desa Rendeng, menyiapkan menu khusus yang berbeda dengan SPPG lainnya.

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM
KEMAS MAKANAN - Petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kemala Bhayangkari Polres Kudus di Desa Rendeng mengemas menu MBG, Jumat (7/11/2025). SPPG tersebut menyediakan menu khusus nusantara yang diberikan setiap dua pekan sekali. (TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM) 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kemala Bhayangkari Polres Kudus berlokasi di Desa Rendeng, Kecamatan Kota, menyiapkan menu khusus yang berbeda dengan SPPG lainnya.

Menu khas Nusantara menjadi pembeda pada varian menu yang sudah disediakan SPPG tersebut.

Kepala SPPG Kemala Bhayangkari Polres Kudus, Muhammad Rafi' Projo Al Jito mengatakan, saat ini pihaknya melayani 2.959 porsi makanan yang dibagikan di 11 sekolah jenjang TK, SD, dan SMP. Porsi besar sebanyak 2.404 menu dan porsi kecil sebanyak 555 menu.

Baca juga: Pemkab Kudus Targetkan 106 SPPG Beroperasi Pertengahan 2026

Selain menu nasi dengan lauk mengandung protein hewani dan protein nabati, disediakan pula menu dalam bentuk mi yang diolah menjadi masakan pengganti nasi.

Rafi' menyebut, menu yang disajikan setiap harinya berganti-ganti. Ada sekitar 30 macam menu setiap bulannya.

Setiap dua pekan sekali, SPPG mengenalkan macam-macam kuliner nusantara.

Dua menu nusantara sebagai pembuka yang dikenalkan kepada masyarakat adalah Soto Kudus (Soto Kerbau) dan Rawon.

Soto sudah diberikan pada dua pekan pertama MBG digelar di SPPG tersebut. Sementara kuliner Rawon diberikan pada dua pekan selanjutnya dengan racikan dan kemasan yang lebih menarik.

"Jadi nanti kuliner nusantara ini jadi menu khusus di SPPG ini. Setelah soto dan rawon, kami sudah siapkan menu rendang, ayam bumbu bali, tahu gimbal, dan berbagai menu lainnya," terangnya, Sabtu (8/11/2025).

Menu nusantara ini diharapkan menjadi wadah untuk mengenalkan beragam kuliner di Indonesia kepada anak-anak penerima MBG. Supaya mereka tahu apa saja yang menjadi kekayaan Negara Indonesia di bidang kuliner.

"Ketika menu nusantara, kami juga perhatikan kecukupan gizinya. Mulai dari protein nabati dan hewani. Termasuk pelengkap susu," ujarnya.

Ahli Gizi SPPG Kemala Bhayangkari Polres Kudus, Yusrina Putri Nugrahaeni Wobowo menambahkan, setiap harinya menu yang disajikan selalu berbeda dengan mempertimbangkan kecukupan gizi.

Termasuk jenis kuliner nusantara yang juga dipenuhi kebutuhan gizinya. Misal ada jenis kuliner nusantara yang dinilai kurang memenuhi kebutuhan gizi, bakal dilengkapi dengan kondimen pendukung. Seperti telur untuk kebutuhan protein hewani, atau tahu dan tempe untuk kebutuhan protein nabati.

"Kami tetap komitmen penuhi gizi pada setiap menu MBG. Baik itu menu reguler yang diiinovasi, maupun menu nusantara," tegasnya. (Sam)

Baca juga: BREAKING NEWS: Hilang sejak 1 November 2025, Warga Kudus Ditemukan Meninggal di Perbukitan Patiayam

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved