Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Terlibat Penculikan Kacab Bank, Prajurit Kopassus Tinggalkan Korban karena Tim Penjemput Tak Datang

Dua prajurit Kopassus TNI AD terlibat dalam kasus penculikan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN.

KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI
JUMPA PERS: Polda Metro Jaya menggelar jumpa pers terkait kasus penculikan Kacab Bank BUMN, Selasa (16/9/2025). (KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI) 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA – Dua prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD terlibat dalam kasus penculikan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta (37), yang berujung pada kematian korban.

Polisi Militer Kodam Jaya mengungkap peran dua prajurit tersebut.

Komandan Polisi Militer Kodam Jaya Kolonel Cpm Donny Agus Priyanto membeberkan kronologi keterlibatan keduanya. 

Baca juga: Kopda Feri Bertugas Cari Orang untuk Culik Kepala Cabang Bank BUMN  

Untuk diketahui, Ilham ditemukan tewas di wilayah Bekasi pada Kamis (21/8/2025).

17 Agustus 2025  

JP, salah satu tersangka, menawarkan pekerjaan penculikan kepada prajurit Kopassus Serka N.

Tawaran tersebut dilakukan agar korban dihadapkan kepada atasan JP, yakni Dwi Hartono.

18 Agustus 2025

Serka N menghubungi Kopda FH, prajurit Kopassus lainnya, untuk dimintai bantuan.

Keduanya bertemu JP di sebuah kafe di Jakarta Timur.

Lokasi pekerjaan, penculikan, beserta imbalannya dijelaskan.

“Pada saat itu, saudara JP sudah berada di kafe.

Jadi, mereka sudah ada bertiga berdasarkan hasil pemeriksaan saksi,” kata Donny dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).

19 Agustus 2025

Sekitar pukul 09.30 WIB, Serka N menghubungi Kopda FH.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved