Jam Tangan Richard Mille Ahmad Sahroni Rp 11 Miliar Ikut Dijarah Massa Imbas Ricuh Demo DPR
jam tangan Richard Mille senilai Rp 11 miliar milik Ahmad Sahroni ikut raib dijarah massa.. pernyataan Ahmad Sahroni... kericuhan demo DPR
Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Jam Tangan Richard Mille Ahmad Sahroni Rp 11 Miliar Ikut Dijarah Massa Imbas Ricuh Demo DPR
TRIBUNJATENG.COM – Aksi kericuhan pasca demonstrasi kembali memanas. Rumah anggota Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, habis digeruduk massa pada Sabtu (30/8/2025).
Selain perabotan rumah dan mobil mewah, publik kini dikejutkan dengan kabar bahwa jam tangan Richard Mille senilai Rp 11 Miliar milik Ahmad Sahroni ikut raib dijarah massa.
Baca juga: Rumah Uya Kuya Dijarah, Koleksi Sneakers Ratusan Juta Ludes
Baca juga: BREAKING NEWS: Rumah Eko Patrio Dijarah, Massa Geruduk Wakil Ketua Komisi VI DPR RI

Video yang beredar luas di TikTok dan Twitter/X memperlihatkan kondisi rumah Sahroni yang porak-poranda. Pecahan kaca berserakan di lantai, patung besar Iron Man hancur berkeping-keping, dan barang-barang berharga diangkut keluar rumah.
Namun, yang paling menyita perhatian publik adalah sebuah jam tangan Richard Mille RM 40-01 McLaren Speedtail Automatic Tourbillon Limited Edition yang dipegang salah satu massa.
Dalam unggahan akun @your_icecube, terlihat seorang pria memamerkan jam tangan tersebut sambil berkata singkat, “Gacorkan.” Menurut penelusuran, jam tangan Richard Mille edisi terbatas itu dibanderol sekitar Rp 10–11,7 miliar di pasaran internasional.
Netizen sontak heboh membanjiri unggahan tersebut.
“Jamnya Rp 10 M, ga mungkin cuma Rp 100 juta per bulan (gaji DPR),” tulis akun @Din******.

“Gue lihatnya ngeri njir, takut kena ciduk tiba-tiba. Harusnya jangan dipamerin,” komentar akun lain.
“Semoga adeknya tetep aman, wajahnya jelas kelihatan dan udah kesebar,” tambah warganet yang lain mengungkapkan kekhawatiran.
Tak hanya jam tangan, sejumlah barang berharga lain juga ikut dijarah, termasuk uang dollar, perabotan mewah, hingga mobil hitam di halaman rumah yang kini tinggal puing.
Tindakan massa ini merupakan buntut kekecawaan atas pernyataan Ahmad Sahroni yang menyebut “orang tolol sedunia” ditengah kisruh kenaikan tunjangan DPR.
Sahroni menuturkan bahwa desakan untuk membubarkan DPR adalah sikap yang keliru.
Ia bahkan ia menyebut pandangan ini sebagai mental orang tolol. Sahroni mengingatkan bahwa boleh saja mengkritik DPR, mencacai maki dan komplain.
"Mental manusia yang begitu adalah mental orang tertolol sedunia. Catat nih, orang yang cuma bilang bubarin DPR itu adalah orang tolol sedunia. Kenapa? Kita nih memang orang semua pintar semua? Enggak bodoh semua kita," ujar Sahroni saat melakukan kunjungan kerja di Polda Sumut, Jumat (22/8/2025).
Ucapan tersebut membuat publik kian geram. Bagi masyarakat yang tengah menghadapi kesulitan ekonomi, komentar semacam itu dinilai menampar perasaan mereka.
Kabar terbaru menyebut Sahroni diduga telah meninggalkan Indonesia menuju Singapura.
Sejumlah akun X membagikan foto seseorang mirip dirinya di Bandara Soekarno-Hatta pada hari yang sama sebelum rumahnya digeruduk massa. Hingga kini, baik Sahroni maupun Partai NasDem belum memberikan klarifikasi resmi terkait keberadaannya.
Polisi menyatakan masih melakukan penyelidikan atas kasus perusakan dan penjarahan tersebut, termasuk melacak barang-barang berharga yang raib dari rumah Sahroni.
Sahroni Tinggalkan Indonesia
Sahroni disebut-sebut telah meninggalkan Indonesia dan melarikan diri ke Singapura.
Informasi ini beredar luas di media sosial. Sejumlah akun X (Twitter) menyebut Sahroni terlihat di Bandara Soekarno-Hatta beberapa jam sebelum kericuhan pecah.
Unggahan tersebut menampilkan foto seseorang yang diduga mirip dengan anggota Komisi III DPR RI itu sedang berada di area keberangkatan internasional.
“Katanya kabur ke Singapura, makanya rumahnya ditinggal kosong,” tulis akun @Ind******* di X.
Unggahan lain juga mengklaim, “Orangnya sudah terbang, rumah cuma jadi pelampiasan massa.”
Meski begitu, hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak Sahroni maupun Partai NasDem mengenai keberadaan sang politisi.
Polisi juga masih melakukan penyelidikan terkait kerusuhan yang berujung pada perusakan dan penjarahan di kediaman Sahroni.
Pernyataan Ahmad Sahroni Pemicu Masyarakat Sakit Hati
Dalam beberapa kesempatan, politisi Partai NasDem itu kerap melontarkan kalimat yang dianggap menyakitkan hati publik.
Salah satunya saat ia menyebut masyarakat yang mengkritik kinerja DPR sebagai “tidak tahu diri” dan “cuma bisa ribut di jalan.”
“Kalau rakyat merasa pintar, silakan maju jadi anggota DPR. Jangan cuma bisa teriak-teriak, tapi tidak ngerti aturan,” kata Sahroni dalam sebuah forum yang videonya kini kembali viral.
Pernyataan tersebut sontak memicu gelombang reaksi negatif. Warganet menilai Sahroni telah meremehkan aspirasi rakyat yang disampaikan lewat aksi demonstrasi.
Selain itu, Sahroni juga pernah mengomentari isu tunjangan DPR dengan nada yang dianggap tidak empatik.
“Kami di DPR bekerja 24 jam. Tunjangan itu wajar saja, kalau rakyat protes berarti mereka tidak paham kerja keras kami,” ucapnya.
Ucapan tersebut membuat publik kian geram. Bagi masyarakat yang tengah menghadapi kesulitan ekonomi, komentar semacam itu dinilai menampar perasaan mereka.
(*)
rumah Ahmad Sahroni dijarah
rumah Ahmad Sahroni dibakar
Ahmad Sahroni
jam tangan Richard Mille
Rp 11 Miliar
ucapan ahmad sahroni
Uang Rupiah dan Dollar di Brankas Milik Ahmad Sahroni Hasil Jarahan Disawer: Ijazah pun Diambil |
![]() |
---|
Setelah Jarah Rumah Sahroni, Massa Ancam Geruduk Rumah Eko Patrio dan Uya Kuya Usai Ricuh DPR |
![]() |
---|
Detik-detik Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Pendemo, Patung Iron Man Dirusak |
![]() |
---|
TNI Tak Berkutik, Rumah Anggota DPR Ahmad Sahroni Dijarah, Brankas Uang Berhasil Dibawa Massa |
![]() |
---|
TNI Diam Saja, Rumah Ahmad Sahroni Dijarah dan Dirusak Massa: Ada yang Bawa Patung Iron Man |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.