Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pembunuhan Pengusaha Semarang

Motif Pembunuh Wanita Pengusaha Gadai di Genuk Semarang, Bermula Ingin Menebus Motor

Polisi menangkap pria berinisial LL terduga pelaku kasus pembunuhanan terhadap perempuan berinisial IR seorang pengusaha gadai.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: rival al manaf
TRIBUN JATENG/REZANDA AKBAR
LOKASI PEMBUNUHAN - Suasana rumah bercat abu-abu milik Ika Rahmawati di sebuah gang Kelurahan Karangroto, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Senin (22/9/2025). Hingga kini police line masih melintang di pagar rumah pasca peristiwa tragis pada Kamis (18/9/2025) malam. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polisi menangkap pria berinisial LL terduga pelaku kasus pembunuhanan terhadap perempuan berinisial IR seorang pengusaha gadai.

Kasus pembunuhanan yang terjadi di Karangroto, Kecamatan Genuk, Kota Semarang itu dilatarbelakangi oleh motif ekonomi.

"Korban itu pemilik usaha gadai, nah pelaku hendak menebus motor tapi tidak sesuai kesepakatan harga hingga berujung pembunuhan," ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Semarang, Ajun Komisaris Besar Polisi(AKBP) Andika Dharma Sena kepada Tribun, Senin (22/9/2025).

Baca juga: Berbeda dengan PAI, Pedagang Pantai Pulo Kodok Tegal Sudah Seragamkan Harga Menu

Baca juga: Video Kades Tunggulsari Kendal Dicari Warga Usai Didemo Perizinan Galian C, Balai Desa Disegel

Terduga pelaku LL warga Tambra Dalam Semarang Utara itu  ditangkap di kawasan Candi Penataran, Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, pada Sabtu (20/9/2025), atau tiga hari selepas kejadian.

LL ditangkap tanpa perlawanan. "Ya pelaku ini membunuh korban dengan cara mencekiknya," papar Andika. 

Selepas menghabisi nyawa korban, pelaku membawa motornya kembali.

Tak hanya itu, sejumlah barang berharga milik korban di antaranya perhiasan digasak oleh pelaku.

"Ada beberapa barang milik korban dibawa oleh pelaku selepas pembunuhan, detailnya nanti kami rilis," sambung Andika.

Kasus ini masih ditangani oleh Polsek Genuk. Polrestabes Semarang hanya melakukan bantuan penangkapan terduga pelaku. 

"Kami masih melakukan penyelidikan, perkembangan lebih lanjut nanti saat rilis," beber Kapolsek Genuk, Komisaris Polisi Rismanto saat dikonfirmasi terpisah.

Sebagaimana diberitakan, korban IR warga asal Kebondalem, Wanasari, Kabupaten Brebes itu ditemukan oleh adik kandungnya dalam kondisi terbujur kaku dengan luka lebam di leher.

Korban merupakan pemilik usaha gadai. Tempat usaha itu sudah berjalan dua tahun terakhir.

Pertemuan antara korban dan terduga pelaku ketika mereka saling transaksi pada Kamis (18/9/2025) siang. 

Kala itu, LL hendak menebus motor Beatnya yang digadaikan sebesar Rp5 juta. 

Namun, mereka beradu mulut selepas tidak ada kesepakatan harga penebusan gadai. LL langsung menyerang korban lalu mencekiknya di bagian leher hingga tewas. 

Adik korban yang merupakan seorang ojek online awalnya yang mengetahui kematian korban. (Iwn)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved