Berita Kriminal
Di Lokasi Ini 3 Bulan Tawuran Tak Pernah Reda, Sudah 2 Nyawa Melayang dan 18 Rumah Dibakar
Aksi tawuran antarwarga kembali pecah di Kecamatan Tallo, Kota Makassar, dan kembali menelan korban jiwa.
Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
Ia menyebut tawuran kerap dipicu bunyi petasan yang menjadi “genderang perang”.
Plh Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Muhammad Ridwan menegaskan personel Brimob kembali ditempatkan di titik rawan untuk mencegah bentrok susulan.
Frustrasi Dorong Tindakan Kriminal
Sosiolog Unhas, Dr. Rahmat Muhammad mengatakan, sejumlah faktor dinilai mendorong kekerasan berulang di kawasan tersebut. Lingkungan sosial yang tidak kondusif membuat kekerasan dianggap sebagai hal biasa.
Pola pergaulan, kondisi keluarga, dan komunitas tertentu turut menciptakan budaya penyelesaian masalah melalui cara-cara agresif.
Masalah ekonomi juga menjadi pemicu lain.
Terutama kemiskinan, ketidaksetaraan, dan tingginya angka pengangguran yang menimbulkan frustrasi hingga mendorong tindakan kriminal.
Rendahnya tingkat pendidikan membuat masyarakat kurang memiliki empati dan toleransi, sehingga konflik mudah muncul.
Selain itu, tingginya paparan konten kekerasan di media sosial membentuk perilaku agresif di kalangan anak muda.
Identitas kelompok kemudian memperkuat siklus kekerasan.
Doktrin kesetiaan berlebihan kepada kelompok tertentu memunculkan solidaritas negatif dan rasa dominasi terhadap kelompok lain, sehingga gesekan kerap terjadi.
Kondisi sosial masyarakat yang serba terbatas, mulai dari tidak memiliki pekerjaan, pendidikan rendah, hingga lingkungan yang kurang sehat, semakin membuat warga rentan terseret dalam tindakan destruktif.
Situasi ini diperparah oleh stigma negatif yang dilekatkan kepada suatu wilayah.
Ketika sebuah daerah terus dicap sebagai kawasan rawan atau “daerah nakal”, generasi mudanya dapat menganggap stigma itu sebagai pembenaran untuk berperilaku menyimpang.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com
| Bripda LI Membabi Buta Hajar Kekasih di Coffeeshop, Emosi Tahu Korban Buka Blokir Mantan Pacar |
|
|---|
| Pelajar Tewas Tertembak Saat Tawuran Beri Tanda Sebelum Meninggal: Seminggu Rajin Adzan di Masjid |
|
|---|
| Balita 2 Tahun Tewas di Tangan Kekasih Ibunya, Dihajar Pakai Balok Kayu dan Sapu |
|
|---|
| Tawuran Maut Dua Nyawa Melayang 18 Rumah Hangus Dibakar, Polisi: Entah Sudah Berapa Kali |
|
|---|
| Tangis Bayi Laki-laki Pecahkan Keheningan Subuh di Karangcegak Banyumas, Dibuang di Depan Rumah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251122_tawuran.jpg)