UIN Walisongo Semarang
Laboratorium Dakwah UIN Walisongo Gelar FGD Pengembangan Podcast Dakwah Tingkatkan Mutu Ngaji On Air
Laboratorium Dakwah UIN Walisongo Semarang menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka penguatan Podcast Dakwah Ngaji On Air
Penulis: Adi Tri | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG– Laboratorium Dakwah UIN Walisongo Semarang menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka penguatan Podcast Dakwah Ngaji On Air, Jumat (7/11/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Laboratorium Dakwah ini menghadirkan dua narasumber, yaitu Big Dado Firmansyah, Staf Laboratorium pada UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan M. Rusydi Sani dari Humas Kementerian Agama RI.
FGD diikuti oleh jajaran pengurus Laboratorium Dakwah Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) serta mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) angkatan 2023.
Kegiatan ini diisi dengan sesi review dan diskusi karya podcast bertema dakwah yang telah mereka produksi sebelumnya.
Melalui forum ini, setiap hasil podcast mendapatkan masukan langsung dari kualitas audio, properti, hingga interaksi host dan narasumber dalam podcast.
Kepala Laboratorium Dakwah FDK UIN Walisongo, Yuli Nurkhasanah menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata untuk meningkatkan kualitas Podcast Ngaji Orang Air, sebuah progam yang dikelola oleh Laboratorium Dakwah.
“Kegiatan ini adalah bagian dari tanggung jawab akademik Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Di dunia maya, kita banyak melihat konten yang negatif dan tidak mendidik. Maka di sinilah peran kita mengisi ruang digital dengan konten yang positif”, ungkapnya.
Selain menjadi wadah evaluasi, FGD ini juga menghasilkan berbagai rekomendasi untuk pengembangan podcast dakwah ke depan.
Dalam kesempatan tersebut, Big Dado Firmansyah menyoroti hasil podcast yang telah dibuat mahasiswa dari sisi teknis.
”Podcast adalah media berbasis suara, maka penting untuk memperhatikan kualitas audio agar dapat terdeliver dengan baik kepada pendengar,” jelasnya
Sementara M. Rusydi Sani menekankan pentingnya proses praproduksi yang matang sebelum membuat konten.
”Dalam membuat podcast, penting juga untuk melakukan riset terlebih dahulu. Dengan riset konten akan lebih relevan dan tepat sasaran,” ungkapnya.
Diskusi berlangsung interaktif, diwarnai dengan banyak pertanyaan dan tanggapan dari peserta.
Sebagai penutup, kegiatan diakhiri dengan pembagian doorprize bagi peserta yang paling aktif selama diskusi serta undian hadiah menarik sebagai bentuk apresiasi kepada seluruh mahasiswa yang berpartisipasi.(***)
| UIN Walisongo Ditetapkan sebagai Kontributor QS untuk Peringkat Universitas Asia 2026 |
|
|---|
| MAN 1 Boyolali Kunjungi UIN Walisongo Semarang: Kenali Kampus Hijau dan Planetarium Edukatif |
|
|---|
| Rektor UIN Walisongo Takziah: Doa dan Harapan untuk Korban KKN |
|
|---|
| UIN Walisongo Dampingi Mahasiswa KKN: Pulih Bersama dari Duka |
|
|---|
| UIN Walisongo Gelar Bimtek Konversi Angka Kredit melalui E-Kinerja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251109_uinkhg.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.