Berita Semarang
Festival Wayang Semesta di Simpanglima Semarang, Ini Rekayasa Lalu Lintas dan Lokasi Parkirnya
Festival Wayang Semesta bakal digelar di Lapangan Pancasila Simpanglima, Kota Semarang, Jumat dan Sabtu (7–8/11/2025).
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Festival Wayang Semesta bakal digelar di Lapangan Pancasila Simpanglima, Kota Semarang, Jumat dan Sabtu (7–8/11/2025).
Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melalui Dinas Perhubungan Kota Semarang menyiapkan pengaturan arus lalu lintas di seputar Jalan Pahlawan dan Simpang Lima.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan menyatakan, rekayasa lalu lintas selama festival akan dilakukan secara situasional, menyesuaikan dengan kondisi di lapangan.
Baca juga: Yuk Coba Naik Bus Listrik Trans Semarang, Gratis Selama 2 Pekan, Ini Rutenya
"Untuk kegiatan di Simpang Lima yang wayang itu, pengalihan arusnya situasional, jadi melihat nanti traffic-nya seperti apa. Protapnya akan kami laksanakan dengan Satlantas secara situasional,” katanya dalam keterangannya, Jumat (7/11) pagi.
Dishub juga menyiapkan sejumlah kantong parkir bagi masyarakat yang ingin menyaksikan pagelaran festival wayang semesta.
Disebutkan, parkir VIP ada di lingkar dalam sisi barat Simpang Lima. Untuk tamu undangan dan umum bisa di eks E-Plaza, SMK 7, atau Baiturrahman.
"Kita juga siapkan mobil golf untuk mobilitas tamu. Kalau masih kurang, parkir di sekitar mal atau Jalan Pahlawan bisa digunakan,” tambah Danang.
Ia memaparkan, langkah tersebut diambil agar kegiatan seni budaya ini tetap berjalan tertib tanpa mengganggu aktivitas warga sekitar. Dishub mengimbau masyarakat agar datang lebih awal dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Di sisi lain, Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng akan tampil berpartisipasi dalam pementasan wayang di hari ke dua festival.
“Saya ingin ikut merasakan bagaimana menjadi bagian dari kisah yang mengajarkan kebijaksanaan dan keberanian. Lewat wayang, kita belajar memimpin dengan hati dan menjaga harmoni,” katanya.
Festival yang digelar gratis untuk masyarakat tersebut diharapkan menjadi ruang kolaborasi lintas generasi. Festival Wayang Semesta juga diharapkan membawa dampak ekonomi bagi pelaku UMKM dan pelaku seni.
Puluhan stand kuliner, kriya, dan fesyen lokal akan meramaikan kawasan Simpang Lima.
Selain ribuan warga diperkirakan akan hadir. Adapun festival ini akan turut menghadirkan komedian Nunung dan Cak Lontong untuk memeriahkan suasana, serta pertunjukan dari Wayang Orang Ngesti Pandawa, Wayang Sriwedari, dan Teater Lingkar Semarang. Agustina berharap kegiatan ini menjadi ruang bagi warga untuk menikmati budaya sekaligus merasa bangga terhadap kotanya sendiri.
“Yang penting warga datang, menikmati, dan merasa punya kebanggaan terhadap budayanya. Itulah semangat Festival Wayang Semesta,” imbuhnya. (idy)
Baca juga: Kondisi Terkini di Hulu Sungai Kaligarang, Warga Semarang Bawah Diminta Waspada
| Prakiraan Cuaca Kota Semarang Hari Ini Jumat 7 November 2025: Hujan Ringan |
|
|---|
| Modus Operandi Sindikat Cina: Bermodal Paspor, Survei 4 Hari Saat Bobol Brankas Pabrik di Semarang |
|
|---|
| Aksi Topo Pepe Buruh di Balaikota Semarang: Desak Wali Kota Tetapkan UMK 2026 Penuhi KHL |
|
|---|
| Yuk Coba Naik Bus Listrik Trans Semarang, Gratis Selama 2 Pekan, Ini Rutenya |
|
|---|
| Bus Listrik Trans Semarang Ditarget Beroperasi Mulai 2026, Wali Kota Ajukan Persetujuan Pembiayaan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20250914_Wayang-Orang-on-the-Street.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.