Tribunjateng Hari ini
Penerapan Parkir Elektronik di Kota Semarang Belum Efektif, Dimas Bayar lewat QRIS Ditolak Jukir
Sejumlah warga mengaku masih bingung dengan penerapan parkir elektronik di Kota Semarang.
Penulis: Moh Anhar | Editor: M Syofri Kurniawan
Ia menjelaskan seluruh juru parkir diwajibkan memakai aplikasi parkir elektronik melalui ponsel Android masing-masing.
“Juru parkir harus menggunakan sistem elektronik. Mereka mengunduh aplikasi di handphone, lalu memberikan QR atau barcode kepada pengguna. Jadi ke depan, semua pembayaran harus non-tunai,” jelasnya.
Sejumlah titik seperti kawasan Depok, Jalan Thamrin, dan Gajah Mada sudah mulai menggunakan sistem ini. Lokasi lain saat ini tengah dalam proses penerapan. Namun, Andreas mengakui masih ada beberapa hambatan.
“Kendala pertama adalah juru parkir yang masih gaptek, sehingga belum bisa mengoperasikan handphone Android,” katanya.
“Kedua, ada jukir yang tidak memiliki handphone. Kendala lainnya adalah mengubah kebiasaan masyarakat yang terbiasa membayar secara tunai,” sambungnya.
Ia menyebut masyarakat sebenarnya sudah mengetahui keberadaan parkir elektronik, namun perubahan menuju pembayaran digital membutuhkan waktu dan sosialisasi yang berkesinambungan. (Rezanda Akbar D)
parkir elektronik
Titik Parkir Elektronik Kota Semarang
Parkir Elektronik Kota Semarang
tribunjateng.com
m syofri kurniawan
| Ramai Dikritik di Media Sosial, Pemprov Jateng Kaji Perubahan Aturan Enam Hari Sekolah |
|
|---|
| Polda Jateng Periksa Istri AKBP Basuki terkait Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| Pekerja Asal Temanggung 20 Tahun Disiksa dan Tak Terima Gaji di Malaysia |
|
|---|
| Duo Dani-Doni Sama-sama Cetak Sejarah untuk PSIS Semarang |
|
|---|
| 15 Desa di Kebumen Terendam Banjir, Faris Sebut Kedalaman Air Capai 1 Meter |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Jateng-Hari-Ini-Selasa-25-November-2025.jpg)