Anak Mantan Bupati Ambil Formulir Bakal Cabup Kendal di PDIP, Bersaing dengan Pengurus Banser

Sejak resmi dibuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati pada Rabu (18/9), 8 tokoh Kabupaten Kendal mengambil formulir pendaftaran calon

Penulis: Dhian Adi Putranto | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/DHIAN ADI PUTRANTO
Falah Widya Yoga Pratama menerima formulir pendaftaran bakal calon bupati Kendal yang akan diusung PDIP Kendal. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Sejak resmi dibuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati pada Rabu (18/9), 8 tokoh Kabupaten Kendal mengambil formulir pendaftaran calon bupati dan wakil bupati di kantor DPC PDI Perjuangan.

Pengambilan formulir itu dilakukan pada Kamis (19/9).

Para tokoh tersebut mengambilan formulir ada yang dilakukan secara langsung, namun ada juga yang diwakilkan orang lain.

8 orang itu di antaranya yakni Arief Budiyanto Soedibyo yakni kader PDI Perjuangan, Prapto Utono yang merupakan mantan Ketua DPRD Kendal, Bambang Dwiono Kepala Dispendukcapil Kendal yang juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kendal, Lestariyono Loekito merupakan mantan Kepala Desa Tratemulyo Weleri selama dua periode.

Selanjutnya yakni Falah Widya Yoga Pratama yakni kader PDI Perjuangan yang juga merupakan putra dari mantan Bupati Kendal Hendy Boedoro dan Widya Kandi Susanti, Tino Indra Wardono yang merupakan Ketua DPD KNPI Jateng, Akhadi Adi Putra merupakan Ketua Forjaskon Kendal, serta Amat Rubai yakni Ketua Satkorcab Banser Kendal.

Kerap Kucing-kucingan dengan Satpol PP, Pemerintah Harus Punya Solusi Persoalan PKL

Dedi Tempuh Ratusan Kilometer Demi Jalankan Niat Jahatnya Cabuli Remaja di Purworejo

Kapolda Jateng Sebut Kekisruhan Disetting oleh Kelompok yang Ingin Ganggu Kedamaian

54 Anggota Polres Semarang Kelebihan Berat Badan Harus Lari Siang Hari Kelilingi Markas

Wakil Ketua Bidang Bapilu DPC PDI Perjuangan Kendal, Munawir mengatakan masih ada dua tokoh lagi yang akan mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati, namun hal itu tidak dapat dilakukan pada hari itu melainkan akan dilakukan pada hari jumat (20/9)

"Harapannya, para tokoh yang sudah mengambil formulir dapat segera melengkapi persyaratan pendaftaran itu, jadi tidak hanya sekedar mengambil terus tidak jadi mendaftar," terangnya

Ia menambahkan pihaknya akan menunggu pengembalian formulir berserta berkasnya itu hingga hari Minggu (22/9) pukul 23.59.

Selanjutnya berkas pendaftaran itu akan dilaporkan kepada DPP PDI Perjuangan.

"Berapapun yang mendaftar akan kami kirim semua, selanjutnya para pendaftar akan menjalani proses pendaftaran. nantinya keputusan ada di tangan PDIP pusat," jelasnya

Sementara itu, Fallah Widya Yoga Pratama mengatakan bahwa dirinya mendaftarkan dirinya sebagai bupati karena dirinya ingin mengabdikan dirinya kepada Kendal seperti yang ayahnya lakukan yakni memimpin Kendal ke arah yang baik.

"Saya merupakan kader PDIP banyak belajar dari kedua orangtua saya, tentunya saya ingin melanjutkan perjuangan yang orangtua saya lakukan bagi Kendal," jelasnya

Hal serupa juga disampaikan oleh Lestariyono Loekito.

Pria yang pernah mendaftar bakal calon bupati Kendal sebanyak dua kali itu mengatakan bahwa dirinya tidak menyerah untuk mendaftakan dirinya sebagai bakal calon Bupati Kendal.

Bahkan selain mendaftar bakal calon bupati, dirinya pun juga ingin kembali mendaftar sebagai Kepala Desa Tratemulyo.

Menurutnya itu merupakan caranya dalam mengabdikan dirinya kepada negara.

"Banyak potensi yang dimiliki Kendal yang dapa dikembangkan, selain itu posisi kendal sangat strategis yakni berada di wilayah penyokong perekonomian Jawa tengah sehingga diperlukan cara pengelolaan potensi tersebut agar dapat kian dimanfaatkan mulai dari Laut sampai pegunungan," ujarnya

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved