Resign Seusai Melahirkan, Kamu Tetap Bisa Jalankan Bisnis Menguntungkan, Simak Tiga Cara Berikut Ini

TRIBUNJATENG.COM - Sementara waktu, menengok hasil survei yang pernah dilakukan Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat, sekira 43 persen perempuan seusai melahirkan atau memiliki anak, akan memilih untuk resign.

Para wanita tersebut lebih memilih berada di rumah, daripada bekerja di luar. 

Ada beragam faktor alasan banyak perempuan memilih menjadi ibu rumah tangga dibandingan berkarier setelah memiliki anak.

Mulai dari sulitnya membagi waktu antara karier dan keluarga karena harus bekerja selama 40 jam dalam seminggu.

Hingga adanya alasan tekanan dari perusahaan yang akhirnya membuat memilih untuk resign.

• Pakar Feng Shui Menyoal Tahun Tikus Logam - Bisnis Properti Makin Berjaya

• Kabar Terbaru PSIS - Selangkah Lagi Ridwan Berkostum PSIS, Aqsha Target Sudah Sembuh Akhir Februari

• Viral RSUD Soewondo Pati Tolak Pasien Rawat Inap, Direktur: Polemik Selesai, Kami Sudah Bermaafan

Hal tersebut pun pernah dialami Eliza Khuner.

Dia memilih mengundurkan diri sebagai data analis di perusahaan Facebook.

Itu dipilihnya setelah tidak diberikan kelonggaran jam kerja pasca melahirkan anak ketiganya.

Berhenti bekerja kantoran dan menjadi ibu rumah tangga bukan berarti tidak bisa memiliki penghasilan sendiri.

Para ibu rumah tangga sebetulnya bisa tetap aktif dan produktif meski telah resign dari perusahaan.

Saat ini muncul beragam profesi dan bisnis yang cukup menjanjikan tanpa harus bekerja di luar rumah dan meninggalkan si buah hati.

Sebagai contoh menjadi reseller online.

Bisnis yang satu ini dinilai cukup menjanjikan karena tidak membutuhkan modal dan waktu yang banyak.

Justru sebagai besar pengalaman dapat memberikan keuntungan yang menjanjikan.

Beberapa aplikasi berikut adalah contohnya.

Selain menawarkan komisi yang menarik untuk para reseller, berbagai aplikasi ini menawarkan fleksibilitas yang memang sangat dibutuhkan bagi ibu rumah tangga yang masih harus mengurus rumah, suami, juga anak.

• Hujan Saat Tahun Baru Imlek Dianggap Pembawa Hoki? Ini Penjelesan Indra Satya Hadinata

• Tes Urine PN Pekalongan, Dinkes Temukan Satu Pegawai Positif, Diklarifikasi Ternyata Resep Dokter

• Bupati Tegal Pergoki Siswa Buang Plastik Via Jendela, Makin Kesal Dengar Jawaban Kepala SMPN 3 Slawi

Mooimom Social Commerce

Mengawali kiprahnya sebagai brand penyedia kebutuhan ibu hamil dan menyusui, kini Mooimom mulai berinovasi dengan meluncurkan aplikasi di akhir 2019.

Dengan membawa konsep yang berbeda, Mooimom Social Commerce tidak hanya dapat digunakan oleh end-user untuk berbelanja.

Aplikasi itu juga dapat digunakan oleh para calon reseller yang mau mendapatkan penghasilan tambahan.

Kisaran komisi yang ditawarakan oleh Mooimom Social Commerce dinilai cukup menarik, yakni mulai 6 hingga 20 persen dari total pembelian.

Dengan konsep social commerce, kamu dapat secara langsung membagikan detail dan harga produk dari aplikasi Mooimom ke teman-teman di media sosial atau di layanan private message seperti WhatsApp dan Line.

James Chou, CEO dari TNP Group selaku perusahaan dari brand Mooimom mengatakan, aplikasi ini diharapkan dapat berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan masyarakat.

Untuk yang ingin bergabung menjadi reseller Mooimom, cukup menginstal aplikasi tersebut di smartphone dan mendaftar menjadi membernya.

Evermos

Menjadi satu platform bisnis, aplikasi Evermos memberikan kesempatan kepada siapa pun untuk memperoleh pendapatan tambahan.

Menariknya lagi, kamu hanya bermodalkan smartphone dan modal usaha sesuai kemampuan.

Evermos adalah platform yang menyatukan brand-brand fashion hijab, gamis, mukena, kosmetik, souvenir, hingga makanan dengan reseller di Indonesia dalam sebuah aplikasi.

Hingga saat ini sudah lebih dari 600 brand yang bergabung di dalam Evermos.

• Temuan Komik Konten Dewasa di SD Kendal, Disdikbud Minta Seluruh Sekolah Cek Pedagang

• Ditutup Sementara, Pembangunan Pabrik Pengolahan Limbah B3, Diprotes Warga Desa Cimohong Brebes

• Limbah Babi Cemari Sungai di Kabupaten Semarang, DLH Tunggu Hasil Uji Lab PDAM

RateS

Resmi meluncur pada 2016, RateS bertindak sebagai perantara antara pengguna dan supplier untuk mendapatkan produk, menangani inventori, dan logistik.

Di sini, para pengguna aplikasi hanya perlu melakukan penjualan dan pemasaran produk-produk yang mereka temukan di RateS.

Sama dengan Mooimom, di aplikasi RateS kamu dapat secara langsung membagikan detail.

Termasuk harga produk serta mencari pelanggan melalui memanfaatkan media sosial.

Nah, silakan kamu coba, ibu rumah tangga juga bisa berkarier, menghasilkan pundi-pundi Rupiah, meskipun berada di dalam rumah, sembari mengurus anak. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Nova.grid.id berjudul "Rekomendasi Bisnis, Cocok Bagi Para Ibu yang Resign Setelah Punya Anak"