Prosedur RSUD Kendal Tangani Pasien Virus Corona, Petugas Wajib Mandi Sebelum Keluar Ruang Isolasi
Petugas khusus yang nantinya bakal menangani pasien corona masih akan mengikuti bimbingan lebih intensif tentang prosedural penanganan aman.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kendal, Ferinando Rad Bonay mengecek kesiapan RSUD Kendal dalam mengantisipasi penanganan pasien mengidap virus corona.
Dalam pengecekan itu, Feri mengatakan, setidaknya ada dua prioritas yang perlu dipersiapkan.
Mulai dari sarana dan prasarana termasuk ruang isolasi dan alat pelindung diri (APD), hingga sumber daya manusia (SDM) atau petugas yang menangani.
Kata Feri, ruang isolasi beserta sarana pendukung lain sudah siap.
• Tak Cuma Ruang Isolasi, RSUP Kariadi Semarang Juga Siapkan Simulasi, Tangani Pasien Suspect Corona
• Virus Corona Sudah Masuk Jawa Barat, Dua Pasien Suspect di Ruang Isolasi RSUD Waled Cirebon
• Video Bangkai Helikopter Sikorsky S-76B yang Dinaiki Kobe Bryant dan Putrinya, ONeal Terpukul
Hanya saja, petugas khusus yang nantinya bakal menangani pasien corona masih akan mengikuti bimbingan lebih intensif tentang prosedural penanganan aman dalam waktu dekat.
"Antisipasi kami adalah kami mulai lakukan langkah-langkah koordinasi dengan pihak RS rujukan pertama."
"Kami arahkan supaya ke sini (RSUD Kendal). Tadi sudah kami lihat ruangan (sudah ada) sejak pekan lalu."
"Peralatan yang dibutuhkan sudah disiapkan," terangnya kepada Tribunjateng.com, Senin (27/1/2020).
Kata Feri, pihak Dinkes juga telah melakukan imbauan kepada petugas Puskesmas, RS swasta, hingga klinik untuk merujuk pasien gejala seperti infeksi virus corona.
Namun, hingga saat ini belum ditemukan pasien yang diduga terjangkit virus corona di Kabupaten Kendal.
• Stadion Citarum Belum Resmi Jadi Homebase PSIS Semarang, Yoyok Sukawi Masih Butuhkan Ini
• Diakui, Harga Tanah Mendadak Tinggi di Jateng Karena Ulah Spekulan, Contohnya di Kendal
• Bibi Ardiansyah Disebut Bangkrut dan Nganggur, Vanessa Angel: Dia Masih Jual Bahan
"Kesiapan sudah dipersiapkan. Nanti kalau misal ditemukan pasien sudah siap penanganannya berdasarkan prosedur."
"Misal harus dirujuk tetap akan dirujuk ke RS yang lebih besar dan sudah dikordinasikan," ujarnya.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Kendal, Mastutik menyampaikan, sejak ditunjuk menjadi RSUD rujukan khusus penyakit menular pada 2007 lalu, pihaknya sudah mempunyai ruangan isolasi khusus.
Ruangan tersebut hanya berjarak sekira 75 meter dari pintu utama.
Di dalam ruang isolasi terdapat 2 buah ruangan perawatan dengan 4 ranjang pasien.
Lalu sebuah ruangan perawat dan sebuah ruangan khusus pembersihan badan.
• Didorong Percepatan Kawasan Industri di Brebes, Pemprov Jateng Contohkan KEK Kendal
• Telaga Madirda Karanganyar Makin Bersolek, Ini Wajah Baru Wisata Program Kemendes
• Pelihara Harimau, Alshad Sepupu Raffi Ahmad Sebut Jilatan Macan Seperti Amplas yang Bikin Perih
"Sejak Jumat, 24 Januari 2020 sudah kami persiapan lagi. Termasuk APD dari penutup kepala, kacamata, masker, baju pelindung, sarung tangan, hingga sepatu boot. Semua itu juga dijamin steril," terangnya.
Kata Mastutik, petugas juga akan diberi arahan khusus terkait virus tersebut.
Nantinya, petugas yang khusus menangani pasien tersebut diwajibkan memakai APD yang disediakan melewati jalur khusus.
Selesai melakukan penanganan, petugas juga diwajibkan mandi dan bersih-bersih badan di kamar mandi khusus sebelum keluar dari ruangan isolasi.
"Baju yang luar juga harus ditinggal atau sekali pakai."
"Nantinya keluar lewat pintu berbeda dari pintu masuk. Semoga tetap aman," terangnya. (Saiful Ma'sum)
• Kelanjutan Kasus Suap Bupati Nonaktif Kudus - Tamzil Minta Kadishub Cari Uang Lebaran Rp 50 Juta
• Usulan Hak Interpelasi Pasar Rejosari Salatiga Ditolak, Saeful Khawatir Bisa Berlarut-larut
• Begal Payudara Makin Marak di Cilacap, Dua Warga Kesugihan Jadi Korban, Ini Ciri-ciri Pelaku