Berita Viral
Isu Reshuffle Menteri, Ini Jawaban Risma Jika Ditawari Lagi Jadi Anak Buah Jokowi
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, atau yang disapa Risma menanggapi isu reshuffle menteri. Ini jawaban Risma jika ditawari lagi jadi menteri
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
Tak hanya itu, Risma juga menyebut setiap jabatan memiliki tanggung jawab yang berat.
"Itu yang saya takut, makanya saya tidak berhak untuk meminta karena itu berat," ujar Risma.
Sehingga Risma menekankan bahwa pertanggungjawaban di akhirat sangat berat.
"Karena saya selalu katakan kepada seluruh kepala dinas, camat sama lurah, tolong cari warga Surabaya yang susah."
"Karena dia sakit atau dia enggak bisa sekolah atau tidak punya pekerjaan, tolong dicari," sambungnya.
Risma takut ketika meninggal nanti pekerjaannya justru akan memberatkannya di akhirat.
"Jadi nanti kalau saya ditanya di sana, di akhirat sana 'Risma kamu dulu jadi wali kota ada wargamu tidak bisa makan' ," tutur Risma.
"Saya akan sampaikan 'Malaikat mohon maaf, saya kan enggak bisa sendiri, ada camat, ada lurah, tolong ditanya ke mereka juga, saya sudah perintahkan mereka kok. Ini betul dan mereka takut, mereka cari," ujarnya.
Sebelumnya, Risma menolak tawaran menteri dari Presiden Joko Widodo ternyata bukan tanpa alasan.
Dirinya masih memendam sejumlah mimpi untuk membangun Kota Surabaya, salah satunya memenuhi kebutuhan pokok masyarakat.
"Sebetulnya ada mimpi yang ingin saya buat di Surabaya.Akhir-akhir ini saya ingin selesaikan yang pokok dulu. Kemudian pokok kebutuhan masyarakat seperti makan, saya jamin lah meski tidak 100 persen, ya 99 persen lah harus bisa makan. Makanya ada Permakanan. Selain kita beri makan anak yatim, kita sudah beri beras untuk yatim," ujar Risma di kediamannya, di Jalan Sedap Malam, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (23/10/2019).
Risma mengaku, dirinya memang mendapat tawaran untuk menjadi menteri di kabinet yang dibentuk Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Namun hal itu urung terwujud karena komitmennya untuk menuntaskan tugasnya sebagai Wali Kota Surabaya.
"Kalau saya ngomong pribadi, pasti saya ingin pergi (ke Jakarta).Maksudnya siapa yang ndak mau (jadi menteri). Kalau hitung untung rugi, saya tinggal satu tahun, sementara kalau jabatan itu baik, saya bisa lima tahun," tutur Risma. (*)
• Ini Biodata Pricilia Carla Yules Dinobatkan Menjadi Miss Indonesia 2020, Menang di Hari Ultah Ayah
• Bocah Yatim Piatu Curi Kotak Amal Masjid Demi Bisa Makan Kini Tinggal Bersama Keluarga Nur Kholis
• Media Luar Negeri Bandingkan Pelatih Vietnam dengan Shin Tae-yong Timnas Indonesia: Saya Tak Peduli
• The Power +62: Bawa Anak dan Istrinya Masuk Tol Banyumanik Semarang, Ini Plat Nomornya