Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilkada Serentak 2020

KPU Tolak Paslon Suer, Kurang 2.042 Pendukung Jalur Perseorangan Pilbup Kendal

Dihantar sekira 100 orang, pasangan Suer --nama Suyanto dan Erva-- tiba dan menyerahkan berkas sekira 30 menit sebelum penutupan, Minggu (23/2/2020).

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM
Paslon Suer saat mengisi daftar hadir untuk menyerahkan berkas dukungan pencalonan independen kepada Ketua KPU Kabupaten Kendal, Hevy Indah Oktaria, Minggu (23/2/2020) pukul 23.27. 

"Dari KPU RI targetnya 3 hari untuk dilakukan penetapan."

"Namun saat ini masih menghitung berapa berkas dukungan yang lengkap memenuhi syarat."

"Termasuk tandatangan maupun identitas fotokopi KTP pendukung," jelasnya.

Hingga Senin (24/2/2020) siang, proses penghitungan jumlah berkas dukungan berkutat pada 6 kecamatan.

Yakni Kecamatan Patean, Boja, Limbangan, Pegandon, Cepiring, dan Brangsong.

Dari 4 kecamatan pertama terhitung 2.896 berkas dukungan.

Sedangkan 2 kecamatan lain masih dalam proses penghitungan.

Besok Masuk Bulan Rajab 2020, Ini Niat Puasa Rajab, Berapa Hari Dilaksanakan, dan Keutamaannya

RSUD Kraton Dikepung Banjir, Bupati Pekalongan Jamin Layanan Kesehatan Warga Tetap Normal

Prihatin Selalu Dikepung Banjir, Bupati Pekalongan Gagas Bangun RSUD Kraton II

Video Banjir, Bupati Asip Pastikan Pelayanan RSUD Kraton Pekalongan Normal

Bacalon Bupati Kendal, Suyanto mengatakan, bersama Erva, ia yakin bisa lolos dalam persyaratan pencalonan Bupati Kendal jalur independen.

Pihaknya telah mendapatkan 74 ribu suara dukungan dengan memberikan selebaran hampir 20 kecamatan yang ada.

"Saya kira sudah memenuhi syaratnya, terakhir Minggu (23/2/2020) sore pengumpulan."

"Alhamdulillah terkumpul melebihi dari jumlah yang ditentukan."

"Semoga perjuangan pengumpulan dukungan ini melibatkan 360 orang selama 8 bulan membuahkan hasil," terangnya.

Kata Suyanto, saat persyaratan lolos nanti segala persiapan menuju pemilihan akan dipersiapkan secara matang.

Mengusung program untuk membenahi moralitas bangsa dan budaya, yakni membangun sarana ekonomi tanpa menghilangkan moral dan budaya, ia bersama pasangan siap memberikan perubahan di Kendal.

Bermodalkan barisan orang kecil dengan menyerap aspirasi masyarakat, warga Jalan Pringgondani, Perumahan Purin Kendal ini sangat yakin bersama mantan guru honorer.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved