Virus Corona Jateng
Tak Dapat Bantuan APD dari Pemkab Kudus, RSUD Dr Loekmono Hadi Alokasikan Dana Sendiri Rp 4 Miliar
RSUD Dr Loekmono Hadi Kabupaten Kudus belum mendapatkan bantuan alat pelindung diri (APD) dari pemerintah daerah setempat.
Penulis: raka f pujangga | Editor: muh radlis
Tenaga medis tersebut juga diinapkan sementara untuk mencegah penularan ke keluarganya di rumah.
"Sementara kami inapkan dulu, tidak boleh pulang ke rumah jika kondisinya tidak fit," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Kudus, Mukhasiron mengapresiasi respons tanggap RSUD Dr Loekmono Hadi Kudus untuk melakukan relokasi anggarannya di tengah belum adanya terdistribusi alat kesehatan dari pemerintah daerah.
"Kami mengapresiasi rumah sakit yang sudah melakukan penggeseran anggarannya sendiri untuk penanganan covid-19," ujar dia.
Dia berharap, Pemerintah Kabupaten Kudus dapat secara cepat untuk melakukan pengadaan barang-barang yang dibutuhkan tenaga medis.
Apalagi RSUD Dr Loekmono Hadi merupakan rumah sakit rujukan lini pertama untuk penanganan covid-19 tersebut.
"Targetnya tentu lebih cepat lebih baik. RSUD ini harusnya bisa menjadi prioritas DKK," jelas dia. (raf)
• Polrestabes Semarang Rangkul Komunitas Pecinta Ayam Bangkok Semarang Agar Terhindari dari Judi
• Ferinando Imbau Keluarga Pasien Virus Corona Tak Perlu Khawatir Biaya Perawatan
• Jasa Raharja Serahkan Hak Korban Kecelakaan Pemalang Senilai Rp 50 Juta ke Pihak Keluarga
• Menelusuri Praktik Jual Beli Masker di Kota Semarang, Sekali Transaksi Midun Bisa Kantongi Rp 5 Juta