Larangan Mudik 2020
Wonogiri Sumbang Pemudik Nomor 4 di Jateng, Tapi 24.396 Orang ke Jabodetabek Jelang Larangan Mudik
meski ada imbauan tidak pulang kampung, tetapi beberapa minggu ini terus saja warga perantauan di Jakarta dan sekitarnya kembali.
TRIBUNJATENG.COM, WONOGIRI - Kabupaten Wonogiri menjadi salah satu daerah yang disorot selama pandemi Corona.
Ya, meski ada imbauan tidak pulang kampung, tetapi beberapa minggu ini terus saja warga perantauan di Jakarta dan sekitarnya kembali.
Puncaknya yakni pada tanggal 22 hingga 24 April 2020 seperti yang terlihat di Terminal Induk Tipe A Giri Adipura Wonogiri setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang kegiatan mudik karena untuk memutus pendemi Corona.
• Ivan Gunawan Tak Menyangka Dapat Pesanan Kebaya Putih untuk Pernikahan Zaskia Gotik
• Program Ini Talkshow Host Sule, Andre Taulany, dan Raffi Ahmad Pamit, Ini Penjelasan Net TV
• Viral Akun Reemar Martin Artis Tik Tok Filipina Diserang Netizen +62, Sempat Hilang Di-Report
• Polisi Menangkap Istri Majikan Penganiaya Pembantu di Graha Padma Semarang, Statusnya Tersangka
Bahkan di lain kesempatan, Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo ikut membuka data pemudik.
Adapun Wonogiri peringkat 4 di Jateng dengan jumlah pemudik 43.100 orang di bawah, Banyumas 73.463 orang, Pemalang 58.517 orang dan Kabupaten Tegal 48.826 orang.
Berikut fakta-fakta setelah larangan mudik oleh Presiden Jokowi bagi warga Wonogiri :
1. Sudah 44.169 Orang Pulang dari Jakarta
Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melarang mudik untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.
Larangan yang disampaikan orang nomor satu di Indonesia itu diberlakukan per 24 April 2020.
Namun sayangnya sebagian perantau sudah berbondong-bondong pulang kampung, sebelum pemerintah melakukan larangan mudik.
Dari data di Terminal Induk Tipe A Giri Adipura Wonogiri, ada kenaikan signifikan kedatangan penumpang dari Jakarta dan sekitarnya pada tanggal 22 hingga 24 April 2020.
Sejak arus pulang kampung ini marak dilakukan masyarakat karena dampak pandemi virus Corona, tercatat ada 44.169 orang dari Jakarta dan sekitarnya yang tiba di Wonogiri sejak tanggal 15 Maret 2020 hingga kini.
Sementara orang yang melakukan perjalanan ke Jakarta dan sekitarnya tercatat sebanyak 24.396 orang.
"Pada tanggal 22 April, mulai ada kenaikan kedatangan penumpang dari Jabodetabek sebanyak 927 orang, dan keberangkatan 296 orang," kata Kepala Terminal Induk Tipe A Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto, Minggu (26/4/2020).
Padahal sejak 1 April 2020, jumlah rata-rata penumpang yang datang dari Jabodetabek ke Wonogiri di sekitar 300 sampai 800 orang.