Berita Tegal
Masih Banyak Warga Tak Kenakan Masker Masuk ke Pasar, Maman: Kami Akan Beri Sanksi Sosial
Merasa kecolongan karena masih ditemukan warga yang tidak mengenakan masker saat melakukan patroli terpadu New Normal di pasar pagi Kota Tegal, Kabid
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Merasa kecolongan karena masih ditemukan warga yang tidak mengenakan masker saat melakukan patroli terpadu New Normal di pasar pagi Kota Tegal, Kabid Pasar Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kota Tegal, Maman Suherman, akan menyiapkan petugas di pintu belakang dan samping pasar.
Tujuannya tentu untuk mengatur dan menegur warga yang akan ke pasar harus mengenakan masker.
Jika tidak, maka tidak boleh memasuki area pasar dan harus pulang mengambil masker atau membelinya.
• Penampakan Pocong Gegerkan Warga Purbalingga, Polisi hingga Ahli Spiritual Ikut Memburu
• Sejam Sebelum Meninggal, Wakapolres Purbalingga Video Call Kakak Kandungnya
• Wakapolres Purbalingga Kompol Widodo Ponco Sedianya Minggu Depan Mutasi ke Polda Jateng
• Isi 3 Surat Wasiat Siti Julaekah, Wanita yang Bunuh Diri di Hotel di Semarang, 1 Surat untuk Suami
"Saat tadi patroli dan masih ditemukan kurang lebih 20 persen yang belum mengenakan masker, itu pasti mereka lewat pintu belakang atau samping.
Karena kalau lewat pintu depan, ada penjaga yang menegur.
Maka kami akan menyiapkan petugas, dan insyaallah ketika patroli lagi semuanya 100 persen sudah mengenakan masker," papar Maman, pada Tribunjateng.com, Selasa (2/6/2020).
Dikatakan, pihak Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kota Tegal, sudah melakukan koordinasi dengan 14 Kepala Pasar.
Dalam koordinasi tersebut, pihaknya menyampaikan terkait kegiatan patroli yang dilakukan rutin kurang lebih selama sebulan.
Dimulai dari Pasar Pagi, Pasar Martoloyo, Pasar Langon, Pasar Kejambon, dan Pasar Randugunting.
Maka, semua pasar diwajibkan harus sudah menerapkan protokol kesehatan untuk Covid-19. Karena jika tidak, maka ada sanksi yang akan diberikan.
"Menanggapi laporan yang menyebut ada toko emas yang pegawainya sama sekali tidak mengenakan masker, kami akan bertindak dengan mendatangi lokasi.
Misal memang tidak memiliki masker, akan saya kasih.
Tapi kalau suatu saat kami kembali lagi dan pegawai tidak memakai masker, maka kami akan memberikan sanksi," terangnya. (dta)
• Unjuk Rasa Mahasiswa Unnes Tuntut Pengembalian UKT Sempat Memanas
• 30.400 Calon Jemaah Haji Reguler di Jateng yang Gagal Berangkat
• Sedihnya Pasangan Suami Istri Ini Gagal Berangkat Haji Padahal Tinggal Menghitung Hari Keberangkatan
• Ganjar Khawatir Gegabah Terapkan New Normal Akan Ada Gelombang Besar Pandemi Corona Selanjutnya
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :