Berita Tegal
Dedy Yon: Pemkot Tegal Terbuka Bagi Investor, Komitmen Ciptakan Iklim Kondusif
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mendukung penuh terhadap upaya Pemerintah Pusat dalam menciptakan investasi yang kondusif di daerah.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mendukung penuh terhadap upaya Pemerintah Pusat dalam menciptakan investasi yang kondusif di daerah.
Hal itu disampaikan seusai menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Dukungan Stabilitas Sosial Politik yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Hotel Grand Dian Brebes, Kamis (13/11/2025).
"Pemerintah Kota Tegal mendukung penuh terhadap upaya pemerintah pusat dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif di daerah," ujarnya.
Baca juga: "Satu Tusuk Rasa, Sejuta Cerita" Ketika Rahasia Turun Temurun Sate Tegal Jadi Inspirasi Antar Daerah
Dijelaskan lebih lanjut, Kepala Badan Kesbangpol Kota Tegal, Budi Saptaji mengatakan, Pemkot Tegal selalu terbuka bagi investor.
Berbagai kemudahan perizinan dan akses telah disediakan untuk mendorong masuknya investasi ke Kota Tegal.
“Kami sejalan dengan arahan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum. Forkopimda harus kompak, bersama seluruh elemen masyarakat menjaga keamanan dan stabilitas daerah," ujarnya.
Menurut Budi, Forkopimda Kota Tegal terus berupaya menjaga kondusifitas melalui berbagai langkah nyata, seperti doa bersama, deklarasi damai, dan penguatan komunikasi lintas elemen masyarakat.
Rakor ini menegaskan kembali pentingnya sinergi antara Pemerintah Pusat, pemerintah daerah, dan Forkopimda dalam menjaga stabilitas sosial politik.
Hal itu menjadi fondasi utama dalam memperkuat iklim investasi yang berkelanjutan dan mendukung keberhasilan program prioritas nasional.
Baca juga: OJK Tegal Tekankan Pentingnya Tata Kelola Baik bagi Industri LKM dan Pergadaian
“Insya Allah dengan kerja sama yang baik, deteksi dini, dan pencegahan dini, kita bisa menjaga agar kejadian seperti kemarin tidak terulang kembali," ungkapnya.
Sementara, Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, Bahtiar menegaskan, kekompakan Forkopimda merupakan faktor krusial dalam menciptakan iklim investasi yang aman dan berkelanjutan.
Menurutnya, stabilitas sosial politik di daerah sangat menentukan keberhasilan program prioritas presiden, termasuk dalam hal peningkatan pendapatan per kapita nasional.
Dia menyebut bahwa investasi menjadi solusi utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, karena ketergantungan pada APBN saja tidak cukup.
“Presiden menginginkan peningkatan pendapatan per kapita nasional. Ada dua cara, yaitu melalui APBN atau investasi."
"Jika hanya mengandalkan APBN, prosesnya akan lambat. Karena itu, investasi menjadi solusi utama dengan mendorong inovasi di daerah,” jelasnya. (*)
| 909 Kafilah Ramaikan MTQH ke-31 Jawa Tengah |
|
|---|
| Bupati Ischak Soft Launching Tegal Great Sale, Dukung Bisa Jadi Agenda Rutin Tahunan |
|
|---|
| Anak-anak SDN Timbangreja 01 Teriaki Bupati Tegal: "Pak, Tolong Renovasi Sekolah Kami" |
|
|---|
| Bantuan Beras untuk Petani Gagal Panen di Desa Timbangreja Tegal, Wajah Warga Sumringah |
|
|---|
| Miris! Banyak Warga Miskin di Kabupaten Tegal Tak Dapat Bantuan Karena Tak Masuk DTKS |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251113-_-Rakor-Kemendagri-di-Brebes.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.