Berita Regional
Ini Alasan PETA Kirim Surat ke Menhan Prabowo Subianto Agar TNI Tak Makan Tokek Hidup-hidup
PETA mengirimkan surat ke sejumlah negara yang hendak mengikuti latihan militer bertajuk Cobra Gold 2021.
Termasuk juga penyakit lainnya seperti AIDS, SARS, dan Ebola yang muncul karena awalnya dari pembantaian yang dilakukan manusia terhadap satwa liar.
Berkaca pada latihan Cobra Gold 2020, para prajurit mikiter terekam telah membunuh ayam dengan tangan kosong, lalu mengulitinya dan memakan tokek hidup.
Kemudian, juga mengonsumsi kalajengking dan tarantula hidup, serta memenggal kobra dan meminum darahnya.
PETA menyoroti praktik semacam itu selain berpotensi menimbulkan penyakit zoonosis, juga membahayakan bagi ular kobra yang rentan terhadap kepunahan.
Ketimbang membunuh satwa liar dan memakannya, PETA berharap latihan Cobra Gold lebih memilih menggunakan tanaman merambat di hutan sebagai sumber air dan mengenali tanaman yang dapat dimakan.
Latihan tersebut diketahui sudah dilakukan pada Cobra Gold 2020.
Karena itu, mereka seharusnya tetap berpegang pada pelatihan mengenai “bagaimana hidup dari tanah” yang manusiawi tersebut.
"Jelas, ada preseden bagi prajurit untuk mempelajari keterampilan bertahan hidup dalam pengadaan makanan tanpa harus menggunakan hewan hidup dalam latihan pelatihan yang menjijikkan," tulis pernyataan PETA.
PETA menyatakan kegiatan latihan Cobra Gold 2021 akan diikuti oleh ribuan personel militer dari beberapa negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Karena itu, Menhan Prabowo didesak untuk mengakhiri pembunuhan hewan-hewan liar itu secara sadis dalam latihan Cobra Gold karena dapat menodai kehormatan Indonesia.
Juga tentunya membahayakan kesehatan masyarakat, dan membahayakan spesies yang rentan terhadap kepunahan.(*)