Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Mata Air Asin dan Bergas di Karanganyar Ramai Dikunjungi, Pemkab Karanganyar Lirik Potensi Wisata

Perlu kajian mendalam untuk dapat menjadikan sumber air yang mengandung gas dan berasa asin di Kabupaten Karanganyar menjadi objek wisata.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
Kompas.com
Sumber air keluar dari bekas sumur bor terbakar saat disulut api di Dukuh RT 006, RW 001, Krendowahono, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (20/3/2021). 

Sementara itu Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Karanganyar, Agus Cipto Waluyo mengatakan, apabila hendak menjadikan lokasi tersebut sebagai tempat wisata tentu kondisi sumber air itu harus terjaga seperti gasnya dan kadar garamnya. Sehingga perlu ada kajian mendalam untuk mengetahui potensi yang ada di dalam sumber air tersebut.

"Jangan-jangan sebulan ini gasnya sudah hilang, sifat garamnya sudah hilang. Dari kondisi ini belum bisa dikaji apakah dapat menjadi potensi wisata yang menjanjikan, karena kelangsungan kondisi belum diuji," ucapnya.

Baca juga: Video Kerja Sama Akademi Persib, SMA Nasional Pati Buka Kelas Khusus Atlet Sepakbola

Baca juga: Atlet Paralimpik Cabor Angkat Berat dan Catur dari Pati Ikuti Selekda Peparnas Papua 2021

Baca juga: Ventura: AC Milan Sudah Kehabisan Bensin, Inter Milan Favorit Juara Liga Italia

Baca juga: Kapolri: Program Vaksinasi Nasional yang Dilaksanakan di Jawa Tengah Mendapat Antusias Masyarakat

Agus meminta kepada pemerintah desa setempat supaya tetap menerapkan protokol kesehatan kepada pengunjung yang datang. Mengingat sejak ramai diperbincangkan, banyak orang yang datang ke sumber air tersebut. 

Di sisi lain apabila tidak ada pengunjung, Sholikin memanfaatkan api yang bisa muncul dari sumber air itu untuk memasak. Baik itu nasi maupun air.

Sholikin menceritakan, ada beberapa orang terutama dari luar daerah yang datang ke rumahnya untuk mengambil air dari sumber air tersebut. Mengingat air tersebut dipercaya dapat digunakan untuk pengobatan kulit. (Ais).

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved