Berita Semarang
Pemilik Warung dan Tukang Becak Terpapar Covid-19 Meninggal Hampir Bersamaan di Jl Erlangga Semarang
Dua orang tewas dengan kondisi terpapar Covid-19 di Jalan Erlangga,Pleburan Semarang Selatan, Kota Semarang, Kamis (1/6/2021) sekira pukul 09.00 WIB.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: moh anhar
Pria meninggal dunia di ruko sudah ditangani oleh pihak keluarga.
Tukang becak sudah ditangani oleh pihak Dinas Sosial Kota Semarang.
Proses evakuasi kedua korban menggunakan protokol kesehatan ketat.
"Kami sudah evakuasi bersama rekan relawan dan polsek Semarang Selatan. Tukang becak sudah dibawa ke RSUP Dr Kariadi Semarang. Pemilik warung dibawa ke RS Roemani," paparnya.
Dia mengatakan, tak tahu pasti apakah kedua korban saling kontak.
Yang jelas, tukang becak setiap harinya memang beroperasi dan mangkal di kawasan Jalan Erlangga.
Dia menambahkan, seusai kejadian warga meninggal dunia di kawasan tersebut akan melakukan pengetatan kawasan seusai arahan Pemkot Semarang dalam aturan PPKM.
Baca juga: Hujan Lebat, Jalan Provinsi di Sampang Kebumen Tertutup Longsor
Baca juga: RS Aisyiyah Kudus Kesulitan Cari Tenaga Kesehatan Baru, Direktur RS: Mungkin Takut karena Pandemi
Baca juga: Viral Warga Marah, Datangi Kantor Ambulan Hebat, Kepala Dinkes Semarang Bongkar Antrean Permintaan
Di antaranya semua pemilik usaha tutup pukul 20.00.
"Portal kawasan perumahan warga juga ditutup pukul 20.00 WIB," terangnya.
Sementara itu warga, Suwandi mengatakan, antara pria pemilik warung makan dan tukang becak dimungkinkan sering saling kontak.
Lantaran tukang becak juga ketika makan di warung tersebut.
"Bapak warung makan memiliki riwayat penyakit gula.
Kalau tukang becak kurang paham tetapi memang kondisi sudah tua," ujarnya.
Kematian dua warga tersebut, menambah deretan panjang orang meninggal dunia dengan Covid-19 di luar rumah sakit.
Data dihimpun Tribunjateng.com, sejak Sabtu (26/6/2021) hingga Selasa (29/6/2021) terdapat 10 orang meninggal dunia lantaran Covid-19 di luar rumah sakit atau tanpa penanganan medis.