Kelangkaan Minyak Goreng
Catat! Ini Jadwal dan Lokasi Operasi Pasar Minyak Goreng Murah di 13 Pasar Tradisional di Jepara
Pemerintah Kabupaten Jepara akan menyelenggarakan operasi pasar minyak goreng. Operasi ini akan diselenggarakan di sejumlah pasar
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Pemerintah Kabupaten Jepara akan menyelenggarakan operasi pasar minyak goreng.
Operasi ini akan diselenggarakan di sejumlah pasar tradisional di kabupaten Jepara.
Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Jepara Nurjanah menuturkan, operasi pasar ini sebagai upaya menyediakan stok minyak goreng kepada masyarakat.
Baca juga: Air Mata MA Bercucuran Seusai Ijab Kabul, Sang Suami Mencium Keningnya Lalu Pamit
Baca juga: Mulut Iskandar Disumpal saat Perampok Curhat dan Izin Sebelum Gasak Perhiasan dan Kendaraan
Baca juga: Hotline Jateng Apakah Pendaftaran Kepesertaan BPJS Kesehatan Bisa Online?
”Operasi pasar ini memfasilitasi minyak goreng murah di masyarakat. Nanti akan disebar di pasar,” kata dia, Selasa (1/3/2022).
Dia menambahkan, operasi pasar minyak goreng ini dilaksanakan pada Rabu (2/3/2022) dan Kamis (4/3/2022).
Ada 13 pasar yang akan menjadi tempat lokasi operasi pasar minyak goreng ini.
Besok, pemerintah akan menyelenggarakan operasi pasar minyak goreng di enam pasar, yang terdiri dari Pasar Tanggulasi, Pasar Kelet, Pasar Bangsri, Pasar Mlonggo, Pasar Jepara 2, dan Pasar Tahunan.
Di enam pasar itu, operasi pasar dimulai pada pukul 08.00 WIB.
Baca juga: Operasi Pasar di Kota Banjarnegara, Dalam 1,5 Jam Minyak Goreng Ludes Diserbu Warga
Baca juga: Dindagkop UKM Demak Wanti-wanti Distributor Timbun Minyak Goreng
Baca juga: Ibu Asal Banjarnegara Ini Antre Minyak Goreng ke Purwokerto, Tapi Cuma Dapat 1 Liter
Kemudian pada Kamis (4/3/2022), operasi pasar minyak goreng dilaksanakan di tujuh tempat, yang terdiri dari Pasar Lebak, Pasar Mindahan, Pasar Kedung, Pasar Pecangaan, Pasar Kalinyamatan, Pasar Welahan, Pasar Mayong.
Di tujuh pasar itu, operasi pasar dimulai pada pukul 07.30 WIB.
Setiap pasar, kata Nurjanah, disediakan kuota 570 liter minyak goreng. Masyarakat yang membutuhkan minyak goreng bisa membelinya dengan harga Rp14.000 per liter.(yun)