Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Ada 1888 Hoaks Tersebar Selama 2021, Para Jurnalis Dibekali Kemampuan Memerangi Berita Palsu

Masih maraknya konten berita palsu atau hoaks menjadi tantangan di era digital seiring terus meningkatnya penggunaan internet di Indonesia.

Editor: rival al manaf
istimewa
Para pemberi materi Journalis Skill Up: Kelas Kebal Hoaks 

"Berdasarkan Indeks Literasi Digital Indonesia yang diselenggarakan oleh Kemkominfo dan Katadata Insight Center (KIC) pada 2021, indeks literasi digital Indonesia masih berada dalam kategori sedang."

"Oleh karena itu, literasi digital merupakan salah satu pilar penting untuk mengakselerasi transformasi digital demi terwujudnya masyarakat digital Indonesia.” ucapnya dalam press rilis yang diterima Tribun Jateng.

Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin menjelaskan, pihaknya menyadari, penyebaran berita hoaks saat ini masih menjadi tantangan tak terkecuali dari sisi industri.

Dan tidak sedikit yang berkaitan dengan isu kesehatan, lingkungan atau bahkan informasi seputar produk yang belum tentu benar.

"Melihat kondisi tersebut, Danone Indonesia ingin mendukung pemerintah dalam mengedukasi masyarakat, dalam hal ini melalui jurnalis sebagai key opinion leader untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat agar bisa menyajikan informasi yang faktual dan akurat."

"Karena, keberhasilan dan kebenaran tulisan yang diberitakan untuk publik, sangat  tergantung pada kemampuan jurnalis dalam melakukan klarifikasi serta verifikasi konten berita."

"Melalui program literasi digital ‘Danone Journalist Skill Up’ ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan jurnalis tentang tren digital dan literasi, agar terhindar dari sumber informasi hoaks.” imbuhnya.

Jurnalis bekerja dalam ekosistem media massa atau pers yang merupakan salah satu pilar demokrasi, memegang peranan penting dalam melakukan verifikasi atas informasi yang disajikan dalam pemberitaan.

Baca juga: Masjid Agung Demak, Ziarah Makam Raden Patah hingga Benda-benda Peninggalan Walisongo

Baca juga: Bupati Jepara Minta Warga Bisa Kelola Sampah Rumah Tangga

Baca juga: Lomba Desa di Jepara Masuki Tahap Penilaian Akhir, Delapan Petinggi Bersaing Jadi Terbaik

Karena validitas informasi menjadi syarat penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap pers.

Selain itu, jurnalis juga sangat penting perannya dalam ikut menjernihkan simpang siur informasi yang beredar di masyarakat, untuk itu kemampuan dalam monitoring dan auditing konten media sosial, teknik digital untuk verifikasi foto, video dan lokasi, harus menjadi kemampuan standar jurnalis di era digital.

Untuk itu, skill verifikasi konten baik narasi, foto, video, lokasi, perlu terus dilatih, termasuk bagaimana membuat artikel verifikasi sesuai dengan standar periksa fakta yang dikenal secara global.(*)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved