Purwaniti Sugeng Sudiharto Jabat Ketua TP PKK Kabupaten Batang

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Penjabat (Pj) Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki melantik Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Batang, Purwaniti Sugeng Sudiharto dan 36 anggotanya.

Dengan masa bhakti 2022 hingga ditetapkannya Ketua TP PKK yang definitif di Pendopo Kabupaten Batang, Selasa (9/8/2022).

Lani Dwi Rejeki mengatakan, hal ini sebagai langkah yang baik demi meningkatkan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat.

Baca juga: Tingginya Angka Pernikahan Dini di Batang, Hingga Pertengahan Tahun Ini Saja Capai 224 Permintaan

Baca juga: Tanggapi Keluhan, PT KIT Batang Pastikan Tetap Berkomitmen Untuk Berpihak Pada Investor Lokal

“Mudah-mudahan para pengurus saat ini dilantik dapat menjalankan amanah dengan baik dan bertanggung jawab," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (9/8/2022).

Lebih lanjut, dalam PP Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga disebutkan pada hakikatnya pembangunan nasional merupakan pembangunan manusia seutuhnya.

Dan pembangunan masyarakat seluruhnya jika kesejahteraan keluarga dapat dicapai dengan baik.

Pemberdayaan keluarga yang tumbuh untuk masyarakat menjadi salah satu tolak ukur pembangunan yang perlu mendapatkan prioritas secara terencana yang menjadi kearifan lokal melalui pemberdayaan keluarga.

Baca juga: Sambut HUT ke-77 RI, Pengadilan Negeri Batang Gelar Aksi Donor Darah

Baca juga: Kapolsek Limpung Batang Ajak Siswa Bijak Bermedsos dan Waspada Berita Hoax

Ia juga mengingatkan keberadaan PKK ini tidak lepas dari keluarga, karena unit terkecil dari masyarakat yang muncul berbagai permasalahan yang berawal dari keluarga tidak harmonis.

Maka dari itu, lanjut dia, perlu adanya keluarga harmonis yang tujuannya dapat mencegah berbagai permasalahan.

Apalagi peran suami dan istri harus bisa saling menghargai satu sama lain dan harus bisa saling mendukung demi terciptanya keluarga yang baik.

“Untuk itu TP PKK yang baru harus mampu menjadi benteng utama ketahanan keluarga,” ujarnya.

Dia juga berharap, tanggung jawab ini dapat dijalankan dengan baik dan sukseskan implementasi 10 program pokok PKK berdayakan keluarga sesuai wilayah kerjanya. (*)

Baca juga: Kecelakaan di Semarang, Penabrak Kabur Seusai Tabrak Korban, Tersungkur di Jembatan Kaligarang

Baca juga: Joko Sulistiono Merugi Ratusan Juta Rupiah, Tempat Usahanya di Kedungsari Kendal Terbakar

Baca juga: Kabupaten Semarang Berstatus PPKM Level 1, 33 Orang Terpapar Covid-19, Terbanyak Ungaran Timur

Baca juga: Tenaga Honorer di Jateng Mengadu ke DPD RI, Meminta Payung Hukum yang Jelas